Masyarakat Indonesia sepertinya sedang melampiaskan kerinduan mereka terhadap sebuah hiburan bernama sepak bola. Tidak main-main, lima klub Indonesia masuk ke daftar sepuluh besar jumlah rata-rata penonton terbanyak di Asia Tenggara tahun 2017.
Berikut ini daftar sepuluh besar klub Asia Tenggara dengan rata-rata penonton terbanyak, berdasarkan data-data dari situsweb resmi Go-Jek Traveloka Liga 1 dan Jakarta Casual:
Persija Jakarta (23.051)
Persija Jakarta adalah fenomena di Go-Jek Traveloka Liga 1 2017. Tanpa memiliki stadion sebagai rumah tetap di Jakarta, para Jakmania selalu setia mendampingi laga kandang Bambang Pamungkas dan kawan-kawan di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi. Para penonton Persija pun menjadi raja di Asia Tenggara selama tahun 2017.
Persib Bandung (18.006)
Penurunan prestasi yang signifikan melanda Persib Bandung pada Liga 1 2017 ini. Posisi 13 klasemen akhir bukan prestasi membanggakan, sehingga berpengaruh juga pada jumlah kehadiran penonton di stadion. Meski demikian, jumlah rata-rata pendukung Persib tetaplah yang kedua terbanyak di Asia Tenggara dengan 18.006 penonton.
Johor Darul Ta’zim (17.051)
Klub raksasa yang pernah menjadi juara Piala AFC ini menjadi pesaing rataan penonton klub-klub Indonesia. Klub Johor Bahru ini sanggup mencatat jumlah rata-rata 17.051 penonton untuk memadati Stadion Tunku Ismail Sultan Ibrahim yang berkapasitas 30.000.
Kedah FA (14.693)
Klub yang sudah hampir berusia 100 tahun ini adalah juara Piala FA Malaysia 2017. Stadion mereka yang berkapasitas 32.000 penonton membuat mereka menjadi saingan Johor Darul Ta’zim dalam hal jumlah dan fanatisme suporter.
Buriram United (13.890)
Sebagai klub dari sebuah kota berpopulasi di atas 1 juta jiwa, budaya sepak bola di kota Buriram cukup terwakili oleh klub andalan mereka, Buriram United FC. Juara bertahan Thai League ini menjadi klub dengan rataan penonton terbanyak di Thailand dengan 13.890 penonton.
PSM Makassar (13.779)
Angka 13.779 penonton yang memadati pertandingan kandang PSM mungkin bisa lebih banyak lagi, seandainya klub Sulawesi Selatan tersebut memiliki stadion dengan kapasitas lebih banyak dan kualitas lebih layak. Hampir setiap pertandingan kandang PSM diwarnai berita banyaknya calon penonton yang tidak kebagian tiket. Meski demikian, secara persentase penonton berbanding kapasitas stadion, pendukung PSM memiliki angka terbaik, yaitu 92 persen.
Bali United (13.423)
Senada dengan PSM, kemeriahan sepak bola yang sedang semarak di kalangan pendukung Bali United, beberapa kali tak tertampung di stadion mereka. Bagaimanapun juga, tahun 2017 adalah tahun terbaik sepak bola di Pulau Dewata selama beberapa tahun terakhir, dengan rata-rata jumlah penonton 13.423.
Persipura Jayapura (12.392)
Klub langganan papan atas Indonesia ini juga selalu dipadati penonton. Meski prestasi Persipura pada Liga 1 2017 sedikit menurun, Stadion Mandala masih dikunjungi rata-rata 12.932 penonton per pertandingan kandang Mutara Hitam
Muangthong United (9.359)
Salah satu klub terkaya Thailand ini selalu menjadi klub dengan pendukung terfanatik dalam satu dekade terakhir. Jumlah rata-rata 9.359 penonton yang memadati pertandingan kandang mereka terbilang cukup bagus mengingat kapasitas stadion yang hanya 15.000 penonton.
Thanh Hoa (9.333)
Kejutan datang dari Vietnam. Rataan penonton terbanyak di negara tersebut bukanlah dari klub-klub besar mereka, seperti Hoang Anh Gia Lai atau juara bertahan, Ha Noi FC. Klub yang baru terbentuk pada tahun 2009, Thanh Hoa, menjadi klub dengan penonton terfanatik dengan rataan 9.333 penonton di stadion sepanjang tahun 2017.
Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.
