Eropa Inggris

Arsenal Siap Menyambut Direktur Olahraga yang Baru?

Sebelum musim 2017/2018 bergulir, Arsene Wenger sempat menegaskan bahwa beliau tidak membutuhkan “bantuan” seorang direktur olahraga. Pro dan kontrak terkait pendapatnya sempat panas dengan narasi Wenger enggan kekuasannya terkikis. Namun, nampaknya manajemen Arsenal punya pendapat sendiri.

Pertengahan bulan Oktober ini, kabar merapatnya Marc Overmars ke Arsenal sempat mengemuka. Mantan pemain Arsenal tersebut akan menyandang status Direktur Olahraga menggantikan posisi Dick Law yang mengundurkan diri di bulan September yang lalu. Overmars sendiri akan berstatus bebas kontrak setelah bekerja bersama Ajax Amsterdam.

Namun, kabar berita tersebut mendingin dengan sendirinya, tanpa ada kelanjutan, apalagi kejelasan. Yang justru muncul justru kandidat lain, dengan rekam jejak yang cukup mengesankan. Ia bernama Raul Sanllehi, mantan Direktur Olahraga Barcelona. Sanllehi adalah salah satu arsitek yang merancang transfer sukses Barcelona.

Tiga nama yang datang berkat kerja kerasnya adalah Alexis Sanchez yang diboyong dari Udinese, Luis Suarez dari Liverpool, dan Neymar dari Santos. Tiga pemain dengan profil besar tersebut bergabung dengan lancar, tanpa ada masalah berarti. Konon, semua berkat pendekatan yang mulus dari Sanllehi.

Sport sendiri mengklaim bahwa Sanllehi akan membantu manajemen Arsenal menyelesaikan proses pembelian pemain baru mulai bulan Januari yang akan datang. Sanllehi juga dikabarkan punya hubungan yang baik dengan Ivan Gazidis, Chief Executive Arsenal. Kedekatan tersebut, bisa jadi menjadi dasar kerja sama ini.

Kedekatan itu pula yang membuat Arsenal sukses membujuk Sanllehi. Disebutkan bahwa Sanllehi sebenarnya juga sudah mendapatkan tawaran kerja oleh Manchester City. Namun, Arsenal bekerja dengan cepat untuk segera menyodorkan kontrak. Tinggal detail kecil saja dari isi kontrak untuk disepakati dan Sanllehi akan segera menjadi bagian manajemen The Gunners.

Menanti respons Wenger

Salah satu yang akan sangat menarik untuk ditunggu tentu respons Wenger. Seperti yang sudah disebutkan di awal tulisan ini, bahwa Wenger tidak terlalu suka otoritasnya diganggu. Manajer asal Prancis tersebut dengan tegas menyebutkan bahwa ia tidak membutuhkan kehadiran direktur olahraga.

Jika Sanllehi memang akan segera resmi, maka yang akan terbaca di publik adalah terjadi pertentangan antara manajemen Arsenal dengan Wenger. Situasi negatif ini bisa jadi dipicu oleh beberapa kegagalan Arsenal di jendela transfer. Misalnya, proses pendekatan yang terlalu lama yang dilakukan Wenger kepada Kylian Mbappe dan Thomas Lemar.

Akibatnya, Mbappe justru bergabung dengan Paris Saint-German, dan Lemar bertahan bersama AS Monaco. Pun, Wenger yang keras kepala mempertahankan Alexis Sanchez juga tak membawa nuansa positif lantaran si pemain memang ingin hengkang. Kegagalan demi kegagalan di jendela transfer nampaknya membuat manajemen gerah.

Apakah Wenger bisa bekerja sama dengan Sanllehi? Di tengah rasa kecewa yang mungkin dirasakan Wenger karena kehadiran direktur olahraga, kerja sama antara keduanya akan sulit terjalin. Mengapa manajemen hendak menyerang Wenger secara frontal? Apakah ini cara manajemen untuk menegaskan secara halus bahwa masa bakti Wenger sebaiknya disudahi saja?

Author: Yamadipati Seno (@arsenalskitchen)
Koki Arsenal’s Kitchen