Manajer Arsenal, Arsene Wenger, baru saja berulang tahun yang ke-68 di hari Minggu kemarin (22/10). Di hari spesialnya tersebut, Wenger mendapatkan kado indah dari anak asuhnya berupa kemenangan telak atas Everton dengan skor 5-2. Kemenangan ini tentu membawa angin segar bagi The Gunners, setelah harus menerima kekalahan menyakitkan dari Watford minggu lalu.
Tak hanya itu, laga ini juga menunjukkan bahwa trio OLA (Mesut Özil, Alexandre Lacazette, dan Alexis Sanchez), adalah kombinasi terbaik yang lini serang Arsenal miliki saat ini setelah pada akhirnya ketiga pemain ini diturunkan di Liga Primer Inggris bersamaan untuk pertama kali.
Sementara, Everton harus menerima kenyataan bahwa mereka kini berada di zona degradasi usai kekalahan tersebut. Posisi Ronald Koeman sebagai manajer Everton, nampaknya sudah berada di ujung tanduk.
Arsenal telah memberi pertanda sejak awal laga bahwa mereka akan tampil dominan di laga ini. Anehnya, justru mereka kebobolan terlebih dulu melalui gol, siapa lagi kalau bukan Wayne Rooney, setelah Granit Xhaka kehilangan bola terlalu mudah. Di menit 12, pemain bernama akrab Wazza itu berhasil melepaskan tendangan melengkung dari luar kotak penalti, tanpa berhasil dibendung oleh Petr Cech.
Arsenal baru bisa menyamakan kedudukan lima menit sebelum turun minum melalui gol Nacho Monreal. Bek asal Spanyol tersebut berhasil memanfaatkan bola muntah sepakan Xhaka yang berhasil ditepis Jordan Pickford.
Özil membuka keran gol timnya di babak kedua. Playmaker kidal ini mencetak gol sundulan cantik memanfaatkan umpan manis dari Sanchez. Tugas Per Mertesacker dan kolega dipermudah setelah destroyer Everton yang bermain cukup impresif, Idrissa Gueye, diberi kartu merah di menit 68 setelah menerima kartu kuning kedua. Lacazette kemudian mencetak gol ketiga Arsenal di laga ini melalui skema yang berawal dari kaki Sanchez, dan diteruskan oleh Özil ke kakinya.
Menariknya, tiga gol terakhir terjadi di menit 90 ke atas. Arsenal berhasil mencetak gol keempat melalui kaki Aaron Ramsey, yang menerima umpan terobosan dari Jack Wilshere yang masuk di babak kedua. Asis Wilshere ini adalah yang pertama baginya untuk Arsenal di Liga Primer Inggris sejak September 2014.
Memasuki menit ketiga injury time, giliran Everton yang menciptakan gol melalui Oumar Niasse, yang memanfaatkan blunder konyol Cech. Pesta gol di Goodison Park ini diakhiri oleh Sanchez yang menciptakan gol cantik setelah mendribel bola melewati beberapa pemain Everton usai menerima asis Ramsey.
Kemenangan ini membawa Arsenal masuk ke peringkat lima klasemen dengan total 16 poin, jumlah yang sama dengan Chelsea di peringkat empat yang unggul selisih gol. Sementara, Everton tercecer di peringkat 18 klasemen setelah hanya mampu mengumpulkan delapan poin dari sembilan laga. Hasil laga di Goodison Park ini berhasil memberikan hadiah indah bagi Arsene Wenger, serta rasa pedih bagi Ronald Koeman.
Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket