Nama Edinson Cavani menggaung akhir pekan lalu, setelah menjadi penyelamat Manchester United dari kekalahan melawan Southampton di St. Mary’s Stadium.
Dalam lanjutan Liga Inggris gameweek 10 itu, Cavani mencetak 2 gol pamungkas yang membantu The Red Devils membalikkan skor menjadi 3-2 untuk kemenangan tim tamu.
Gol Cavani dicetak pada menit 74 dan 90+1. Bahkan sebelumnya ia menyodorkan asis untuk gol pertama MU yang dicetak Bruno Fernandes pada menit 60.
Masuk di menit 46 selepas turun minum, Cavani pun menjadi supersub yang menyelamatkan MU.
Menariknya, aksi-aksi penyelamat Cavani sebagai supersub itu turut menyelamatkan Ole Gunnar Solskjaer, yang semasa bermain juga supersub, dari hasil minor.
Salah satu gol penyelamat Solskjaer saat masih aktif bermain adalah di final Liga Champions 1999 melawan Bayern Muenchen.
Bersama lesatan Teddy Sheringham, dua gol MU di menit akhir babak kedua kala itu membawa tim asuhan Sir Alex Ferguson mengangkat trofi Si Kuping Besar.
Usia Cavani kini tak lagi muda, 33 tahun. Dengan umur yang dianggap habis sebagai seorang striker itu, mampukah ia tetap menjadi penyelamat sang supersub?
BACA JUGA: Kado Pahit untuk Setan Merah