Beberapa hari terakhir, rumor Luis Milla kembali ke Indonesia munyeruak ke permukaan. Namun, kembalinya Luis Milla ke Indonesia jelas bukan untuk menukangi timnas Indonesia, melainkan sebagai kandidat pelatih baru salah satu klub Liga 1 2020, Borneo FC.
Berita ini menghebohkan jagat maya Indonesia selepas presiden klub Borneo FC, Nabil Husein, yang menjalin komunikasi dengan mantan pemain Real Madrid itu di akun Twitter pribadi miliknya.
Rumor ini lantas kembali digoreng oleh Borneo FC yang mana melalui akun instagram klub, mengunggah foto screenshot cuitan Luis Milla dibarengi dengan komentar dari presiden klub, Nabil Husein, sembari meninggalkan emoji ‘sampai jumpa’ di kolom komentar Twitter mantan pelatih Timnas Indonesia itu.
Sontak, pendekatan yang dilakukan Nabil dan akun klub Borneo mengundang spekulasi bahwa Luis Milla kembali ke Indonesia dengan Borneo FC sebagai tujuannya. Hal ini memang hanya selang beberapa hari sejak Borneo FC yang baru saja ditinggal oleh pelatih mereka sebelumnya, Edson Tavares.
https://www.instagram.com/p/CDz8_SCj-Gh/
Nama Luis Milla bukan nama asing bagi pecinta sepak bola nasional. Pelatih Spanyol kelahiran 1966 itu sempat menjadi pelatih timnas Indonesia pada tahun 2017 hingga 2018. Prestasinya di SEA Games Malaysia 2017 membuat suporter timnas mulai yakin bahwa Luis Milla mampu membawa Garuda ke arah yang lebih baik.
Penampilan Timnas Indonesia di Asian Games 2018 yang diselenggarakan di Jakarta juga menuai decak kagum dari para suporter. Perjuangan anak asuhnya yang tak kenal lelah dan permainan apik dari kaki ke kaki semakin menguatkan harapan suporter tentang prestasi Indonesia semakin mendekati kenyataan.
Kualitas permainan yang diterapkan Luis Milla kepada para pemain Indonesia tak perlu dipertanyakan lagi. Sayang, cerita manis timnas Indonesia bersama pelatih 54 tahun itu selesai setelah PSSI memecatnya setelah Asian Games 2018 usai. Sebuah keputusan yang mengundang kritik pedas dari suporter Indonesia kepada PSSI.
Sebelum kabar merapat ke Borneo FC, Luis Milla sebenarnya sempat berpeluang meniti karier kembali ke Indonesia. Ia ikut melamar sebagai pelatih timnas Indonesia pada akhir 2019 lalu, namun PSSI lebih memilih mantan pelatih Korea Selatan di Piala Dunia Rusia 2018, Shin Tae-yong ketimbang dirinya.
Isu gaji menjadi persoalan sendiri mengingat permintaan pelatih Spanyol itu tak sedikit. Hal itu juga yang dikatakan sebagai salah satu alasan pemberhentiannya. Setelah melatih Timnas Indonesia, Luis Milla belum kembali melatih tim manapun.
Apabila menjadi kenyataan, tentu akan menarik melihat Luis Milla kembali ke Indonesia terlebih menangani klub Liga 1.
Sejatinya bursa transfer pelatih Borneo tak hanya tertuju kepada Luis Milla seorang. Mario Gomez yang baru saja mengundurkan diri sebagai pelatih Arema FC di Liga 1 2020 menjadi kandidat lainnya.
Sejatinya, Borneo FC bukanlah hal yang baru bagi pelatih Argentina ini. Mengingat pada Liga 1 musim 2019 lalu, mantan pelatih Persib Bandung ini menukangi Pesut Etam dan berhasil membawa mereka finis di peringkat ke tujuh dengan koleksi 51 poin dari 34 pertandingan yang mereka mainkan.
🎙️📄✍️ Nunggui ya… pic.twitter.com/mO8H0HqDIc
— Borneo FC Samarinda (@BorneoSMR) August 15, 2020