Dengan tidak jelasnya masa depan AC Milan di tangan Yonghong Li, pengusaha asal Cina tersebut kabarnya akan melepas sebagian sahamnya di I Rossoneri. Pengusaha bernama Rocco Comisso pun merapat dan sudah menggelar negosiasi. Apakah AC Milan segera berganti kepemilikan?
Dilansir dari Football Italia, Yonghong Li kemungkinan besar akan menerima tawaran Rocco. Akan tetapi, Mr. Li tidak akan melepas semua sahamnya, karena dia meminta kepemilikan minimal 30%. Kemudian menurut Corriere della Sera, kesepakatan antara Yonghong Li dan Rocco Comisso diyakini akan terjalin dalam seminggu ke depan.
Yonghong Li sebagai pemilik AC Milan saat ini memang sedang dalam keadaan terjepit. Ia harus melunasi utang senilai 303 juta euro plus bunga 77 juta euro pada Elliott Management, yang jatuh tempo pada Oktober 2018. Namun masalahnya, Milan saat ini dihukum larangan berkompetisi di turnamen antarklub Eropa, sehingga potensi pemasukan dari Liga Europa menghilang seketika.
Rocco Comisso diperkirakan akan membeli Milan seharga 500 juta euro. Jumlah yang tergolong murah untuk klub sebesar Milan, tapi bukan karena nilai jual Il Diavolo Rosso menurun. Hal itu disebabkan karena Rocco membeli Milan “hanya” dengan melunasi utang Mr. Li ke Elliott Management, plus dana 150 juta euro untuk transfer dan pengelolaan klub. Jika akuisisi sukses, Rocco akan memiliki 70% saham Milan.
“Klub beserta pemiliknya memiliki total utang senilai 308 juta euro. 180 juta euro dipinjamkan untuk Yonghong Li, sedangkan 128 juta euro dipinjamkan untuk dana transfer dan pelunasan sebagian utang klub ke bank,” demikian penjabaran dari Reuters.
Rocco Commisso adalah pengusaha Italia yang tinggal di Amerika. Ia memiliki bisnis utama perusahaan telekomunikasi bernama Mediacom, yang dinobatkan sebagai nomor satu di Amerika Serikat tahun 2009 versi CableFAX Company. Di bidang sepak bola, Rocco adalah pemilik klub New York Cosmos di Major League Soccer (MLS). Ia juga pernah menjadi pemain semasa mahasiswa, dengan berkarier di Columbia University Lions.