Eropa Italia

Brace Icardi Bawa Inter Duduk di Posisi Dua

Penampilan penyerang Inter Milan, Mauro Icardi, sedang bagus-bagusnya musim ini. Dia menjadi andalan Luciano Spalletti dalam hal mencetak gol. Inter yang sedang dalam masa kebangkitan memang membutuhkan sosok Icardi. Hal ini sudah dibuktikan oleh dirinya ketika membawa Inter menaklukan rival se-kotanya, AC Milan. Di pertandingan derby tersebut, Icardi sukses memborong tiga gol. Dia juga menyumbang dua gol saat I Nerazzuri mengalahkan tim ibukota, AS Roma. Walau gagal mencetak gol saat bertandingan melawan pemimpin klasemen, Napoli, Icardi tetap menjadi yang terdepan dan menjadi pencetak gol terbanyak Inter sejauh musim ini berlangsung. Total dia sudah mencetak 11 gol dalam 12 pertandingan.

Mahirnya pemain Argentina ini mencetak gol sudah terlihat sejak datang dari Sampdoria. Di musim pertamanya berseragam biru hitam, Icardi memang hanya mencetak sembilan gol di Serie A. namun di musim-musim berikutnya, Icardi menjadi mesin pencetak gol terbanyak bagi La Beneamta. Memilki penyerang yang rajin membuat gol tentu diingkan bagi semua tim yang ingin merebut trofi Serie A. inter yang sedang mengejar Napoli dalam memperebutkan titel tersebut jelas beruntung memiliki seorang Icardi.

Di pertandingan melawan Atalanta di San Siro, Icardi kembali bersinar dengan membuat sebuah brace. Di babak pertama, peluang Icardi masih bisa dipatahkan oleh Etrit Berisha. Beberapa peluang dari Ivan Perisic dan Antonia Candreva belum memberikan hasil. Tim tamu juga mendapat kesempatan mencetak gol, namun skor tetap tak berubah hingga turun minum.

Barulah di babak kedua, Icardi mulai menunjukan tajinya. Umpan dari tendangan bebas Candreva berhasil disundul dengan baik Icardi untuk membuat Inter unggul atas Atalanta. Tak terlalu jauh dari gol pertama, Icardi kembali mencetak gol penentu kemenangan Inter, lagi-lagi dengan kepalanya.

Brace dari Icardi ini membuatnya hanya berbeda dua gol dari top scorer sementara, Ciro Immobile, yang sudah mengoleksi 15 gol. Gol ke-13 Icardi ini juga yang membawa Inter merebut posisi dua dari Juventus, yang mengalami kekalahan dari mantan klubnya, Sampdoria. Sama seperti selisih gol Icardi, Inter hanya terpaut dua poin dari Napoli. Perebutan juara pun masih terbuka lebar.

Author: Budy Darmawan (@budydiew)
Penyuka sepak bola