Lionel Messi memang bak dewa di lapangan sepak bola, namun di luar lapangan, ia terbukti hanyalah manusia biasa. Kesalahan tak luput darinya, bahkan dari yang tergolong memalukan seperti yang satu ini.
Megabintang Barcelona ini tengah berada di Moskow untuk menjalani laga uji coba bersama Argentina melawan tuan rumah Piala Dunia 2018, Rusia. Mengetahui bahwa senior-senior sekaligus idolanya ada di Rusia, pemain Zenit St. Petersburg asal Argentina, Sebastian Driussi, menyempatkan waktu untuk berkunjung ke hotel tempat senior-seniornya tersebut bermalam.
Penggawa timnas Argentina U-20 tersebut tak lupa untuk menyapa sekaligus berfoto bersama beberapa pemain Albiceleste, termasuk idolanya, Messi. Di sinilah kekonyolan terjadi. Messi tak menyadari bahwa Driussi adalah pemain timnas Argentina junior kala berfoto bersamanya.
Peraih Ballon d’Or lima kali tersebut baru menyadari kesalahannya setelah Driussi mengunggah foto bersamanya ke akun Instagram pribadi Driussi.
https://www.instagram.com/p/BbMWAx4lQnt/?taken-by=sebadriussi.11
Sadar akan kesalahan memalukan yang dilakukannya, pemain berusia 30 tahun tersebut akhirnya meminta maaf kepada Driussi.
“Saya merasa tidak enak ketika tidak menyadari bahwa ia adalah Driussi karena sebenarnya saya mengetahuinya. Ketika ia meminta saya untuk berfoto bersamanya, saya kira ia adalah salah seorang pendukung yang selalu meminta foto,” ungkap Messi dikutip dari ESPN FC.
“Ketika saya melihat foto saya dengannya di Instagram miliknya, saya meminta maaf kepadanya. Kami telah bertukar pesan sebelumnya dan kami datang ke artis tato yang sama.”
Driussi sepertinya memang bertekad untuk mengikuti jejak idolanya tersebut. Performanya terhitung memuaskan di level junior, berhasil mencetak delapan gol dari 23 penampilan bersama Argentina U-17 dan U-20. Bersama Zenit di musim ini, pemain berusia 21 tahun ini berhasil menciptakan tiga gol dan empat asis dari 22 penampilan.
Messi sebagai pemain pernah memutuskan untuk pensiun dari timnas Argentina usai kegagalan menjuarai Copa America Centenario setelah kalah dari Cile di babak final. Namun, hanya dalam waktu beberapa hari, Messi meralat keputusannya tersebut. Akhir-akhir ini, pemain yang sempat menjadi kapten Argentina tersebut mengakui bahwa ia sempat malu untuk meralat keputusannya tersebut.
“Keputusan yang saya ambil waktu itu adalah keputusan tidak matang yang muncul ketika saya emosi, namun saya sempat merasa malu untuk memutuskan kembali,” tukas Messi dikutip dari GOAL.
“Edgardo Bauza dan rekan setim saya sangat membantu ketika saya memutuskan kembali.”
Tak hanya itu, Messi juga mengatakan bahwa seiring bertambah usianya, semakin ia menikmati bermain bagi Argentina. Apabila ia mampu mempertahankan level permainannya, bukan tidak mungkin Messi akan bermain bersama suporter beratnya, Driussi, di masa depannya.
Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket
