Baru dua pekan berjalan, tidak sedikit denda yang harus dibayar dan hukuman yang harus dijalankan para peserta Shopee Liga 1 2019. Pada sidang kedua Komite Disiplin yang berlangsung Minggu 26 Mei lalu, tidak kurang Rp 240 juta harus disetorkan.
Mulai dari pelemparan botol, hingga menendang pemain lawan harus berbuah hukuman. Hukuman terberat diderita Persebaya Surabaya dengan denda Rp 100 juta akibat ulah suporternya melakukan pelemparan botol dan menyalakan kembang api sebanyak empat kali dalam pertandingan menghadapi Kalteng Putra.
Hasil sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI, Minggu 26 Mei 2019
Manager Borneo FC, Andri Dauri Husain
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Borneo FC vs Bhayangkara FC
– Tanggal kejadian: 16 Mei 2019
– Jenis pelanggaran: Protes berlebihan
– Hukuman: Teguran keras
Bali United
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Bali United vs Persebaya Surabaya
– Tanggal kejadian: 16 Mei 2019
– Jenis pelanggaran: Pelemparan botol
– Hukuman: Denda : Rp 30.000.000
Madura United FC
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Persela Lamongan vs Madura United FC
– Tanggal kejadian: 17 Mei 2019
– Jenis pelanggaran: Tingkah laku buruk tim mendapat 5 Kartu Kuning
– Hukuman: Denda Rp 50.000.000
PS Barito Putera
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: PS Barito Putera vs Persija Jakarta
– Tanggal kejadian: 20 Mei 2019
– Jenis pelanggaran: Pelemparan botol dan penyalaan kembang api
– Hukuman: Denda Rp 50.000.000
Baca juga: Banjir Denda di Pekan Pertama
Persebaya Surabaya
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Persebaya Surabaya vs Kalteng Putra
– Tanggal kejadian: 21 Mei 2019
– Jenis pelanggaran: Pelemparan botol dan penyalaan kembang api sebanyak empat kali
– Hukuman: Denda Rp 100.000.000
Pemain Persipura Jayapura, Boaz Solossa
– Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
– Pertandingan: Persela Lamongan vs Persipura Jayapura
– Tanggal kejadian: 22 Mei 2019
– Jenis pelanggaran: Menendang pemain lawan
– Hukuman: Larangan bermain sebanyak 2 (dua) pertandingan dan denda Rp 10.000.000