Gelandang berbakat Thailand, Chanathip Songkrasin, sempat diisukan akan pindah ke Spanyol. Namun pemain yang berjuluk Messi Thailand ini justru memperpanjang masa baktinya bersama klub J1, Hokkaido Consadole Sapporo.
Padahal, pemain berusia 26 tahun tersebut berpeluang merumput di Eropa untuk pertama kalinya. Isu kepergian Chanathip ke Negeri Matador pertama kali dihembuskan oleh media lokal, Siam Sports, pada 4 Januari lalu.
Namun tidak ada pemberitaan lebih lanjut mengenai detil klub, yang menginginkan jasa gelandang yang bergabung dengan Consa sejak 2017 lalu tersebut.
“Chanathip punya kesempatan bermain di Spanyol dalam waktu dekat,” ujar sang agen pada Siam Sports secara singkat.
BACA JUGA: Ketika Chanathip Songkrasin Tiba di Jepang
Meski begitu, rasanya memang cocok jika bursa transfer musim 2019/2020 menjadi waktu yang tepat bagi sang pemain untuk hijrah ke Eropa.
Pasalnya sebelum kabar Chanathip Songkrasin ke Spanyol berhembus, sang pemain sudah membuktikan dirinya mampu bersaing di level top Asia. Jay, sapaan akrabnya, telah menjadi pionir pemain Thailand di J-League sejak tiga tahun silam.
Meski jauh sebelum dirinya bersinar sudah banyak pemain asal Negeri Gajah Putih yang mengembara ke luar Thailand, bahkan benar-benar menembus Eropa.
Sebut saja Teerasil Dangda, seniornya yang sama-sama mencicipi petualangan di Liga Jepang, dan pernah membela klub Eropa seperti Grasshopper Zurich (Swiss) dan Almeria (Spanyol).
Namun bagi Chanathip, kabar seperti ini bukanlah yang pertama. Pada 2014 lalu ia sempat diberikan kesempatan oleh mantan klubnya, BEC Tero Sasana, untuk melakukan trial di klub Bundesliga, Hamburg SV.
Jika berhasil lolos dalam masa percobaan tersebut Chanathip digadang-gadang akan menjadi pemain kedua Thailand yang berlaga di Bundesliga, setelah Witthaya Laohakul. Legenda sepak bola Thailand tersebut sempat membela Hertha Berlin.
Sejak tampil bersama Consa, baik dalam masa peminjamannya dari Muangthong United atau sebagai pemain resmi sejak musim 2019, ia telah mencetak 12 gol dari 74 penampilan di semua ajang.
Chanathip juga berjasa besar membawa klub promosi J1 2017 tersebut, untuk masuk dalam 10 besar J1 dalam dua musim beruntun.
Mungkin karena itu Consa sendiri akhirnya memperpanjang kontrak sang pemain untuk menghadapi musim 2020 nanti.
Nampaknya ini menjadi berkah tersendiri bagi sang pemain, setelah rumor “Chanathip Songkrasin ke Spanyol” yang dihembuskan Siam Sports bisa jadi tertunda, atau memang sekadar rumor belaka.
Dalam rilis resmi yang didapatkan Football Tribe pada Senin (6/1) petang, nama penggawa timnas Thailand ini masuk ke dalam 26 nama skuat Consadole Sapporo untuk berlaga di J1 2020.
Pengumuman ini sekaligus menutup kemungkinan kepergian Chanathip Songkrasin ke Spanyol, setidaknya dalam waktu dekat. Nampaknya pelatih Mihailo Petrović masih membutuhkan jasa Jay, setidaknya untuk semusim ke depan.
Namun cepat atau lambat sepertinya Chanathip sudah cocok menjajal atmosfer sepak bola Eropa. Ke Spanyol, Jerman, atau mungkin Inggris, tentunya Jay akan membanggakan Thailand dan Asia Tenggara nantinya.