Turun Minum Serba-Serbi

5 Kandidat Pengganti Niko Kovac di Allianz Arena

Manajemen Bayern Muenchen belum menemukan pengganti Niko Kovac usai sang pelatih dipecat saat Die Roten menerima kekalahan menyakitkan 5-1 dari Eintracht Frankfurt, di spieltag ke-10, Sabtu (2/11) lalu.

Usai dilibas mantan anak asuhnya, Kovac pun jadi pesakitan dan hanya menghabiskan 18 bulan yang singkat di Allianz Arena dari kontrak yang seharusnya habis di 2021.

Tak banyak waktu yang tersisa bagi duet Uli Hoeness dan Karl-Heinz Rummenigge untuk mencari sosok yang tepat sebagai pengganti Niko Kovac di Allianz Arena. Pasalnya, Bayern sendiri akan menghadapi dua laga besar dalam kurun seminggu ini.

Pertama menghadapi Olympiakos dalam lanjutan babak grup Liga Champions, Kamis (7/11) dini hari, dan menghadapi laga Der Klassiker kontra Borussia Dortmund tiga hari berselang.

Baca juga: Philippe Coutinho dan Para Penakluk Eropa

Jika laga kontra Erythrolefki bisa sedikit dikesampingkan, tidak dengan Der Klassiker di mana Manuel Neuer dan kawan-kawan berambisi memperbaiki posisi di klasemen sementara. Apa lagi bermain di Allianz Arena, tiga poin krusial kontra Dortmund akan membawa Bayern menyalip mereka demi bersaing ketat dengan Borussia Moenchengladbach di posisi teratas Bundesliga 2018/2019.

Lantas siapa sosok yang layak menjadi pengganti Niko Kovac di Allianz Arena? Mungkin lima nama di bawah ini bisa jadi alternatif yang pas. Kalian setuju dengan pilihan kami atau ada saran lain, Tribes?

Mauricio Pochettino

Hubungan kurang baik antara manajemen The Lilywhites dan sang pelatih asal Argentina ini nampaknya coba dicermati Bayern Muenchen. Pochettino tentu punya segudang pengalaman, dia bisa menyulap skuat Spurs yang tak terlalu mentereng menjadi finalis Liga Champions musim lalu. Pertanyaannya kini, kapan Poch hengkang dari Tottenham, sehingga Bayern tak perlu menunggu terlalu lama untuk mendatangkannya?

Jose Mourinho

Satu nama besar yang kini tengah menggangur dan akhir-akhir ini dikaitkan dengan Arsenal nampak menjadi kandidat yang pas untuk tim sekelas Bayern Muenchen. Namun Mou yang sudah berhasil menaklukkan Liga Inggris, Italia, dan Spanyol ini dikenal sebagai sosok yang kontroversial. Jika Mou merapat ke Allianz Arena, akankah kapabilitasnya bisa membangkitkan Bayern, atau justru sisi buruknya yang kembali muncul?

Massimiliano Allegri

Dua klub Inggris, Arsenal dan Manchester United, setidaknya dikaitkan dengan nama eks pelatih Milan dan Juventus ini. Bayern jelas punya saingan berat dalam memburu tanda tangan sang pelatih berusia 52 tahun, namun menarik melihat sejarah di antara ketiga klub, hanya Bayern-lah satu-satunya klub yang sudah pernah menjadi tempat meraih sukses seorang allenatore asal Italia. Lantas jika jadi ke Allianz Arena, bisakah Max melampaui rekor Ancelotti?

Ralf Rangnick

Nama yang kurang familiar di telinga pencinta sepak bola Indonesia ini adalah satu-satunya pelatih lokal di daftar ini. Ralf memiliki karier yang terbilang cukup baik bersama RB Leipzig dalam beberapa tahun terakhir. Di 2011 silam ia bahkan meraih double winner bersama Schalke 04. Mungkin sudah saatnya tren Bayern tak hanya membajak pemain-pemain berkualitas dari seantero Jerman tapi juga melirik pelatih berkualitas guna melemahkan sang rival. Semoga saja nasibnya lebih baik dari Kovac ya.

Erik ten Hag

Di luar dugaan, nama pelatih Ajax Amsterdam ini mencuat jadi salah satu kandidat suksesor Kovac di Allianz Arena. ten Hag yang terbilang piawai mengorbitkan pemain-pemain muda juga bukan wajah asing bagi Bayern, pasalnya pelatih berusia 49 tahun ini sempat melatih tim reserve Bayern Muenchen pada 2013-2015. Meski sang pelatih baru-baru ini menyatakan masih kerasan di Johan Cruyff ArenA, bukan tak mungkin suatu hari ia kembali ke Bayern.