Pertengahan Agustus lalu. gol indah Aritz Aduriz membuat Barcelona terhenyak. Tendangan saltonya di menit akhir menjadi gol kemenangan Athletic Bilbao di laga tersebut, dengan skor tipis 1-0.
Sebuah gol yang tak hanya memukau tapi juga heroik, lantaran tercipta di menit 89, atau hanya satu menit usai Aduriz masuk menggantikan Inaki Williams di menit 88.
Kini sebulan telah berlalu sejak gol fantastis sang juru gedor berusia 38 tahun, dan Football Tribe Indonesia berkesempatan mendapat salinan wawancara LaLiga dengan Dani Garcia, rekan setim Aritz Aduriz, mengenai gol kemenangan itu.
Kemenangan atas FC Barcelona, ditentukan oleh gol di menit akhir, apa artinya kemenangan itu bagi kalian semua?
Begini, jadwal telah dirilis dan pertandingan pertama melawan Barça. Semua orang bilang itu adalah awal yang sulit. Kini kondisi mental kami berada di puncak setelah mengalahkan juara bertahan LaLiga Santander.
Gol oleh Aduriz, keindahannya, timing-nya juga sangat tepat… Apakah itu terasa semakin spesial untuk kalian semua dan baginya, mengingat ini adalah musim terakhirnya bersama tim?
Ya, begini, saya pikir itu adalah momen yang spesial bagi kami semua. Baik bagi Aduriz, masuk sebagai pemain pengganti dan mencetak gol tersebut, dan bagi tim yang bermain gigih saat itu. Dan kini kami tahu akan sulit bagi mereka untuk mengalahkan kami jika kami bermain bertahan. Itu adalah pertama kalinya saya berhasil mengalahkan Barça, dan itu sangat menggembirakan bagi saya. Dan apa lagi bagi Aduriz, setelah ia mencetak gol tersebut.
Apa pendapat Anda tentang proses gol tersebut?
Itu adalah tipikal permainan kami yang diawali dengan lemparan ke dalam. Dan juga, sebuah umpan akurat dan sebuah tembakan yang mematikan. Sejak saya mengenal Adu, sejak saya datang ke Basque untuk berlatih, kami langsung berlatih umpan dan tembakan dan saya sangat terpukau dengan kemampuan penyelesaiannya. Dan saya pikir Anda bisa melihatnya mencetak gol di setiap sesi latihan… Kami tidak heran bahwa ia dapat mencetak gol tersebut.
Baca juga: Apakah Barcelona Masih “Més Que Un Club”?
Secara teori, itu adalah pertandingan yang sulit untuk membuka musim. Seperti yang Anda katakan, Barcelona, Getafe, Real Sociedad. Apakah Anda memasang target untuk memulai musim dengan baik, mengingat awal buruk di musim lalu yang mempengaruhi sisa musim?
Ya, musim lalu, ketika kami berada di Lezama, kami tidak menderita karena kami bekerja sama. Tapi di luar lapangan, Anda menderita karena hasil-hasil buruk tersebut. Itu adalah masa-masa yang berat bagi semua orang, baik bagi kami maupun keluarga kami, dan saya pikir karena kami bermain buruk, kami ingin meningkatkan intensitas permainan pada laga pembukaan musim, dan meraih poin sebanyak mungkin yang kami bisa untuk menjaga posisi tim sepanjang musim. Saya pikir tidak ada yang mau mengalami masa-masa buruk, dan itu memberi kami pelajaran.
Sejak Gaizka Garitano tiba, dinamika tim berubah menjadi sangat baik, terlebih jika bermain di kandang. Kalian lebih mengenal satu sama lain, dan Anda mencetak sejarah di Eibar bersamanya. Anda ingin melakukannya lagi bersama Athletic… Apa yang spesial dari hubungan tersebut, baik di dalam dan di luar lapangan, antara Gaizka dan Anda?
Saya pikir yang membuat kami spesial adalah kejujurannya untuk mengatakan banyak hal kepada saya, dan juga sebaliknya. Jika ia percaya kepada pemain lain, saya pikir itu bukanlah sebuah masalah. Ia menaruh kepercayaannya kepada saya. Saya sangat bersyukur akan hal tersebut, dan ingin membayarnya dengan kerja keras. Selain itu, saya juga berpikir bahwa Gaizka adalah pelatih bertahan. Ia suka keteraturan. Saya pikir keteraturan itu bagus bagi kami. Kami ingin bermain menekan dan melihat apakah kami bisa melakukannya selama 90 menit, dann bukan cuma 45 atau 60 menit.
Melihat karier Anda, yang mirip dengan Ander Capa, dan Yuri… Yang juga dari Eibar, dengan Gaizka. Selama perjalanan karier sepak bola Anda, apakah Anda merasa puas bahwa Anda memiliki sekelompok orang yang dapat Anda percaya dan teman-teman yang setia menemani Anda?
Ya, saya pikir saya senang dengan rekan-rekan setim saya. Namun juga dengan pemain-pemain dari Segunda B dan Segunda hingga ke divisi utama dan seterusnya. Morales, Jota, yang bermain di Aston Villa, Raúl Navas, Lillo, masih banyak lagi… Banyak dari kami pemain di tahun tersebut yang berusaha keras menembus divisi utama, dan Anda bisa lihat bahwa promosi bukanlah merupakan sebuah kebetulan.
Apa yang Gaizka Garitano berikan kepada Anda? Dalam konteks sepak bola, dalam konteks personal…
Yang paling utama adalah kerja keras. Saya pikir organisasi pertahanan adalah kunci. Kami memiliki salah satu pertahanan terbaik di divisi utama, dengan beberapa bek tengah kelas atas. Saya pikir kami harus memaksimalkan hal tersebut. Ketika kami mencatatkan clean sheet, kami memiliki hasil yang sangat bagus. Kami tahu bahwa kami tertatih ketika bertandang di musim lalu. Mari kita lihat apakah kami bisa mengubahnya di musim ini.
Apa target yang Anda pasang dalam hal sepak bola di musim ini?
Seperti yang telah saya katakan, musim lalu semuanya adalah hal baru bagi saya. Saya pikir saya telah memiliki satu tahun untuk belajar di Athletic, dan saya harus lebih baik dibanding tahun lalu. Saya tidak melakukannya di Eibar, dan saya harap saya bisa melakukannya di sini.
Dan secara umum, apa target pribadi Anda?
Begini, saya adalah orang yang ambisius, dan saya pikir penting bagi saya untuk memperlihatkan ambisi dalam hidup. Tapi Anda juga harus menyadari bahwa LaLiga adalah kompetisi yang panjang, dan jika Anda memulai dengan baik, Anda akan memasang target yang berbeda dibandingkan seperti yang kami alami di musim lalu.
Apa mimpi sepak bola Anda yang belum tercapai?
Bermain di kompetisi Eropa. Musim lalu adalah sebuah pukulan bagi kami, karena saya salah satu pemain di sini yang belum pernah bermain di kompetisi Eropa, dan saya sangat menginginkan itu. Bukan hanya saya yang ingin bermain di Eropa, tapi bagi keluarga saya dan pasangan saya yang juga ingin melihat saya bermain kompetisi lain. Meraih posisi puncak… Bukan hanya kompetisi Eropa. Jika kami berhasil mencapai final Copa del Rey, itu adalah mimpi yang menjadi kenyataan bagi saya. Kami akan berjuang untuk mewujudkannya.