
Gelar juara resmi diraih Timnas U-16 Indonesia di Piala AFF U-16 2018, usai menaklukkan Thailand U-16 via adu penalti. Selain menjadi titel pertama Indonesia, ajang ini juga membuahkan tiga rekor bagi tim asuhan Fachry Husaini.
Rekor pertama adalah Timnas U-16 Indonesia menjadi kontestan pertama dari Asia Tenggara yang sukses menjuarai sekaligus menyabet gelar top skor dari pemainnya. Sebelumnya ada Jepang dan Australia yang juga melakukannya, tapi mereka berstatus tim tamu. Jepang pada 2012, dan Australia pada 2016.
Top skor Piala AFF U-16 tahun ini diraih oleh Bagus Kahfi. Saudara kembar Bagas Kaffa tersebut mencetak 12 gol sepanjang turnamen, mengungguli Dinh Thanh Trung (penyerang Vietnam) yang mengoleksi 8 gol di peringkat kedua.
Baca juga: Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi, Si Kembar yang Mengepakkan Sayap Kanan Timnas U-16 Indonesia
Kemudian rekor kedua yang diukir oleh David Maulana dan kawan-kawan adalah tak sekalipun tersentuh kekalahan. Sampai semifinal, Indonesia U-16 terus meraup kemenangan, bahkan jika laga final dihitung lewat hasil akhir atau bukan waktu normal, maka Timnas U-16 Indonesia mencatatkan 100% kemenangan!
Akan tetapi Indonesia U-16 bukan satu-satunya yang menggenggam rekor tersebut. Sebelumnya Myanmar sudah melakukannya dua kali pada 2002 serta 2005, dan disusul Vietnam di tahun 2017.
Lalu rekor ketiga yang diukir Timnas U-16 Indonesia adalah menjadi tim tersubur kedua sepanjang sejarah digelarnya turnamen. Di edisi kali ini, Timnas U-16 Indonesia selaku tuan rumah menciptakan 22 gol dari fase grup sampai babak final, dan hanya kemasukan 4 bola.
Untuk tim tersubur pertama, predikat itu masih dipegang Timnas U-16 Myanmar di tahun 2002. Saat itu mereka menceploskan 38 gol dan hanya kemasukan 3 kali, di Piala AFF U-16 2002.
Gelar juara Timnas U-16 Indonesia di Piala AFF U-16 melanjutkan prestasi mereka setelah menjuarai Piala Jenesys 2018, pertengahan Maret lalu. Selain itu, titel ini juga menjadi hadiah untuk Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-73, pada 17 Agustus mendatang.