Eropa Italia

Daniele Rugani, Tentang Harapan yang Pupus dan Harapan Baru

Harapan itu datang bagi Daniele Rugani di Juventus, pada bursa transfer musim panas 2017/2018 lalu, Juventus resmi melepas bek andalannya, Leonardo Bonucci ke klub rivalnya, AC Milan. Dengan kata lain, Rugani diuntungkan karena bisa mendapatkan menit bermain yang lebih banyak.

Benar saja, pada musim 2017/2018, Rugani memperlihatkan peningkatan grafik penampilannya. Pada musim tersebut, Rugani mencatatkan 22 penampilan ditambah raihan 2 gol dan 2 asis dengan rataan menit bermain sebanyak 87 menit di kancah Serie A.

Kesempatan itu yang tidak ia dapatkan di dua musim sebelumnya berseragam Juventus, dikarenakan masih harus bersaing dengan bek senior I Bianconeri, seperti Giorgio Chiellini, Andrea Barzagli, Leonardo Bonucci, dan Medhi Benatia.

Rugani tentu menikmati momen tersebut. Berdasarkan data dari situsweb Whoscored, Daniele Rugani tercatat sebagai bek tengah kedua yang memiliki penampilan terbanyak di Juventus dalam ajang Serie A musim 2017/2018 sebanyak 22 kali, di bawah Giorgio Chiellini (26 penampilan).

Namun setelah musim 2017/2018 usai, Rugani menatap musim 2018/2019 dengan rasa khawatir. Di saat yang bersamaan, bek muda Italia lainnya yang tak kalah bagusnya, yakni Mattia Caldara, resmi bergabung dengan Juventus dari Atalanta . Bukan hanya itu, datangnya  Cristiano Ronaldo ke Juventus, juga bisa membuat Rugani tambah khawatir bakal dilego demi menyeimbangkan pengeluaran Juventus setelah memboyong Cristiano.

Sementara itu di tempat lain, tepatnya di London, Chelsea resmi mengangkat Maurizio Sarri sebagai nakhoda barunya, Tentu Sarri bakal mencari pemain baru untuk direkrut, dan salah satunya adalah Daniele Rugani. Sama sama berasal dari Italia membuat Sarri tertarik membawa Rugani ke Chelsea.

Bukan hanya untuk memaksimalkan potensi Rugani, namun juga untuk mempermudah proses adaptasi Sarri bersama Chelsea. Apabila Rugani benar bergabung dengan Chelsea, tantangan baru menantinya, ia akan bersaing dengan bek Chelsea yang konsisten mendapatkan menit bermain di musim lalu, seperti Gary Cahill, Antonio Ruediger, Cesar Azpilicueta, dan Andreas Christensen.

Berdasarkan laporan beberapa media Italia, kedua belah pihak yakni Juventus dan Chelsea telah mengadakan pertemuan guna membahas transfer bek berusia 23 tahun tersebut, dan kedua pihak dikabarkan mendekati kata sepakat dengan mahar 40 juta euro ditambah bonus.

Berkarier di tanah Inggris, Rugani bukan hanya harus tahan banting di lapangan, tapi juga harus tahan dengan kritikan pedas khas media Inggris dan fans apabila ia menunjukan penampilan yang tak maksimal.

Bisa dibilang harapannya di Juventus mendekati kata pupus, dan kini saatnya Rugani menatap harapan baru bersama Chelsea, apabila nantinya resmi bergabung. Harapan yang bukan hanya sekadar untuk menjadi pemain inti di skuat The Blues, tapi juga demi mendapat satu tempat inti di skuat tim nasional Italia.

Semoga keberuntungan selalu menaungimu di tanah Britania, Daniele!