Berita Eropa

Dua Gol Pemain Spanyol Bawa Chelsea ke Semifinal FA Cup

Butuh waktu lebih dari 90 menit bagi Chelsea untuk mengandaskan Leicester City dengan skor 1-2, sekaligus jadi tim terakhir yang lolos ke semifinal FA Cup 2018.

Bertandang ke King Power Stadium, Chelsea hanya melakukan tiga perubahan di sususan starting eleven mereka dibanding kala menghadapi Barcelona tengah pekan lalu. Willy Caballero, Tiemoué Bakayoko, serta Alvaro Morata bermain sejak menit awal di pertandingan kali ini.

Hasilnya cukup terbukti, Morata membuka keunggulan The Blues walau harus menunggu hingga menit 42. Torehan ini sekaligus mengakhiri puasa gol Morata di 14 pertandingan terakhir semua kompetisi.

Namun setelah gol Morata, The Foxes justru semakin bersemangat untuk mencari gol penyama kedudukan. Akhirnya di menit ke-72, striker andalan mereka Jamie Vardy mampu melesatkan golnya. Satu gol Vardy kali ini merupakan torehan ke 10 dari 12 pertandingan Leicester melawan the big six musim ini.

Pertandingan sendiri terpaksa dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu karena hingga 90 menit tidak ada lagi gol yang tercipta. Di babak extra time ini, Chelsea kembali harus berterima kasih kepada pemain Spanyol, karena Pedro Rodriguez mampu mencetak gol kemenangan di menit 105. Bagi Pedro sendiri, dirinya sudah lesatkan enam gol dan dua assist dari 10 penampilan di ajang FA Cup.

Kemenangan ini membuat Chelsea telah lolos empat kali ke semifinal FA Cup dari 7 gelaran terakhir. Sekaligus berpeluang besar mengulangi untuk lolos ke final seperti musim lalu, karena di empat besar nanti mereka bertemu Southampton, serta terhindar dari dua klub the big six lainnya; Manchester United dan Tottenham Hotspur yang akan saling ‘bunuh’ di empat besar nanti.

Pertaruhan Antonio Conte

Ajang FA Cup sendiri musim ini menjadi pertaruhan Antonio Conte menyelamatkan nama baiknya musim ini bersama Chelsea. Setelah gagal di Liga Champions, serta di Premier League juga masih tercecer di luar zona empat besar dan terancam gagal lolos ke UCL musim depan.

Gelar juara salah satu turnamen tertua ini bisa menyelamatkan nama Antonio Conte, sekaligus membuat Chelsea tidak puasa gelar musim ini.

Author: Gia Pijar Perdana (@giapijar)