Berita Eropa

Antonio Conte Diproyeksikan Menjadi Manajer Paris Saint-Germain

Ekspektasi berlebihan, mungkin itulah yang menjadi alasan kenapa Unai Emery gagal membawa Paris Saint-Germain (PSG) lolos ke perempat-final Liga Champions. Datang sebagai juara Liga Europa sebanyak tiga kali beruntun bersama Sevilla, Emery tidak bisa mendulang kesuksesan bersama PSG.

Di musim pertamanya, dia gagal meraih titel Ligue 1. Bukan hanya itu saja, timnya dipermalukan oleh Barcelona setelah tidak bisa memanfaatkan keunggulan 4-0 di pertemuan pertama babak 16 besar Liga Champions. Padahal, dengan komposisi pemain yang jauh lebih baik dibandingkan dengan Sevilla, Emery harusnya bisa memetik hasil yang lebih dari sekadar titel Coupe de France.

Dengan gelontoran uang yang sudah dikeluarkan dan PSG kembali tandas di babak 16 besar karena kalah dari Real Madrid, nasib Emery sepertinya sudah jelas di akhir musim nanti. Pemiliki klub, Nasser Al-Khelaifi, sudah mempersiapkan beberapa nama untuk menggantikan pelatih asal Spanyol itu. Salah satu nama yang menjadi incaran utama adalah pelatih Chelsea saat ini, Antonio Conte.

Nasib Conte hampir sama dengan Emery. Sukses di musim pertama tidak membuat posisi pria asal Italia itu selamat. The Blues memang sering memecat pelatih yang gagal setelah berhasil memenangkan suatu gelar bergenggsi di musim sebelumnya. Salah satu contoh yang paling baru adalah Jose Mourinho. Dengan kondisi yang seperti itu, kepindahan Conte ke Paris sepertinya bukan hal yang mustahil.

Diincarnya Conte oleh pihak Les Parisien diperkuat dengan halaman muka koran L’Equipe edisi hari ini. Foto mantan pelatih tim nasional Italia itu terpampang jelas di sana. Pihak PSG dikabarkan sudah menghubungi saudara dari Conte, namun masih belum ada keputusan yang pasti.

Menurut L’Equipe, kembali menangani timnas Italia adalah opsi bagi Conte, namun PSG, dengan kucuran dana dari Al-Khelaifi, siap membayar mahal untuk dapat memboyongnya ke Prancis. PSG pun memberikan iming-iming bahwa dengan skuat yang dimiliki oleh mereka, Conte akan lebih mempunyai kesempatan untuk menjuarai Liga Champions.

Meski begitu, seperti dilansir dari Sport Witness, cara melatih Conte juga harus diperhatikan oleh Al-Khelaifi. Bisa-bisa, dengan kedatangan Conte, pemain termahal mereka, Neymar, dengan kekolotannya dan arogansinya, akan berselisih dengan calon pelatih terbarunya tersebut.

Author: Budy Darmawan (@budydiew)
Penyuka sepak bola