Berita Eropa

Antonio Conte: “Seorang Pundit Harus Menggunakan Otaknya Jika Membahas Sebuah Taktik”

Chelsea kembali mendapat kekalahan dari klub Manchester. Setelah minggu lalu dikalahkan oleh Manchester United, tadi malam, The Blues takluk dengan skor tipis dari Manchester City. Antonio Conte kembali memainkan Eden Hazard sebagai ujung tombak, membangkucadangkan dua penyerangnya, Alvaro Morata dan Olivier Giroud. Hasilnya, Chelsea hanya mampu membuat tiga tendangan tanpa ada yang mengenai target.

Permainan anak asuh Conte pun mendapat cibiran dan kritikan dari beberapa pundit asal Inggris. Gary Neville yang menjadi salah satu komentator pertandingan mengatakan bahwa permainan Chelsea memalukan dan tidak bisa diterima. Bahkan, menurutnya, para suporter City akan kecewa meski tim kesayangannya itu menang.

Jamie Redknapp juga berpikiran serupa. Menurut Jamie, Chelsea seharusnya sudah memberikan tiga poin bagi City sebelum pertandingan dimulai. Tambahnya lagi, permainan The Blues adalah sebuah kejahatan bagi dunia sepak bola.

Komentar-komentar itu tentunya sampai ke telinga Conte.

“Seorang pundit harus menggunakan otaknya jika membahas sebuah taktik. Aku pikir kamu harus memiliki pemahaman tentang taktik dan tidak hanya berkomentar dengan cara yang bodoh. Kamu harus menerima segala kritikan yang ada, tapi aku tidak bodoh menggunakan taktik terbuka ketika melawan City lalu kalah 3-0 atau 4-0,” kata Conte ketika ditanyakan perihal komentar Gary dan Jamie, seperti dilansir dari The Guardian

“Menurut ingatanku, ketika Arsenal berhadapan dua kali dengan City dan kebobolan tiga gol dalam 30 menit, kalian (media) mengkritik Arsene Wenger habis-habisan,” tambahnya.

Masa depan Conte di London memang sedang dipertanyakan karena hasil buruk yang diterima mereka dalam beberapa pertandingan. Namun, menurut Conte, kekalahannya atas City tadi malam berbeda dengan kekalahannya saat menghadapi Bournemouth, Watford, dan juga United.

“Mereka menunjukkan perbedaan antara kami dan timnya. Saat kamu berhadapan dengan tim seperti City, mereka tidak hanya menunjukan kualitas skuat, namun juga menunjukkan mentalitas yang kuat. Jika kalian bisa menggabungkannya, kalian akan sulit dihentikan,” jelas pelatih asal Italia itu.

Sebuah tamparan dari Jamie dan Gary yang dibalas dengan tamparan keras juga dari Conte. Seperti label “bodoh” yang kedua pundit itu berikan kepada Conte, mantan pelatih Juventus itu pun melabeli mereka dengan kata yang serupa.

Author: Budy Darmawan (@budydiew)
Penyuka sepak bola