Cerita

Menyambut Derby Della Mole: Sederet Pemain yang Pernah Memperkuat Juventus dan Torino

Meski persaingan yang terjadi di lapangan antara Juventus dan Torino berlangsung cukup sengit dan sangat dinanti tifosi kedua kubu, namun hubungan keduanya diluar lapangan, khususnya di jajaran manajemen, bisa dikatakan cukup bersahabat. Hal ini ditunjukkan dengan cukup banyaknya pemain yang pernah membela kedua klub ini, meskipun harus diakui, mayoritas ‘pembelotan’ pemain terjadi secara tidak langsung (pindah ke klub lain terlebih dahulu).

Meskipun daftar pemain yang pernah membela dua klub tersebut cukup banyak, Football Tribe Indonesia mengerucutkannya menjadi 10 pemain saja, dengan penilaian utama adalah masih aktif bermain hingga saat ini atau perpindahan pemain tersebut terjadi dalam satu dekade terakhir. Ini dia daftarnya, Tribes:

Emiliano Moretti

Ia meninggalkan Juventus pada Januari 2003 karena kalah bersaing dengan Paolo Montero, Ciro Ferrara, dan Mark Iuliano. Meski begitu, perlu waktu 10 tahun sebelum akhirnya ia bergabung dengan Il Toro pada Juli 2013 hingga sekarang. Meski tak meraih gelar apapun di Torino, ia memperoleh status sebagai kapten dan memperoleh panggilan perdana dari timnas Italia saat bermain di sini.

Kwadwo Asamoah

Sebenarnya, karier pemain nasional Ghana ini di Torino hanya mentok sampai level Primavera. Ia memulai debutnya di Serie A justru setelah dilepas ke Udinese pada Juni 2008 dan bermain reguler di sana selama 4 tahun, sebelum Bianconeri merekrutnya pada Juli 2012. Meski mendulang banyak gelar selama 6 musim terakhir, nampaknya Asamoah akan meninggalkan Juventus di akhir musim nanti.

Marco Motta

Saat bermain untuk Torino di musim 2007/2008, ia merupakan bek muda potensial, bahkan ia menjabat sebagai kapten timnas Italia U-21 kala itu. Sayang, kepindahannya ke Juventus pada 2010 menjadi awal penurunan kariernya. Selama di Juventus, ia dipinjamkan ke klub lain sampai 3 kali sebelum kontraknya diputus pada awal 2015. Kini, ia memperkuat Almeria di kasta kedua Liga Spanyol.

Rubinho

Satu-satunya kiper di daftar ini. Rubinho bermain untuk Torino sebanyak 26 kali pada musim 2010/2011, saat Il Toro sedang berjuang di Serie B. Ia bergabung dengan Juventus pada Agustus 2012, setelah 8 bulan berstatus tanpa klub. 4 musim menjadi kiper ketiga (bahkan keempat) di sana, ia hanya bermain sebanyak 2 kali, namun turut merasakan berbagai raihan trofi bersama Bianconeri.

Angelo Ogbonna

Pemain pertama di daftar ini yang menyeberang langsung ke kubu rival. Ogbonna merupakan kapten Torino saat Juventus merekrutnya di tahun 2013 dengan biaya 15 juta euro. Dua musim bersama Bianconeri, ia berhasil meraih 2 gelar Serie A dan 1 Coppa Italia. Namun statusnya sebagai pelapis trio BBC (Bonucci, Barzagli, dan Chiellini) membuatnya memutuskan hengkang ke West Ham pada 2015 dan bermain di sana hingga kini.

Cristian Molinaro

Molinaro menjadi bagian skuat Juventus yang berusaha bangkit ke jajaran klub papan atas setelah terjerat kasus Calciopoli. Bermain di sana pada periode 2007-2010, ia sempat hijrah ke Stuttgart selama 3,5 tahun sebelum kembali ke Italia untuk membela Parma. Semusim di Ennio Tardini, Molinaro memutuskan kembali ke Turin pada Juni 2014 untuk membela Il Toro dan bertahan hingga kini.

Carvalho Amauri

Amauri menjalani periode manis-getir selama di Juventus. Mulai dari mencetak gol ke gawang Real Madrid, bermain untuk timnas Italia, hingga diasingkan oleh Antonio Conte, yang membuatnya hengkang pada Januari 2012. Ia baru pindah ke Torino pada September 2014. 18 bulan bersama Granata, ia hanya diberi kesempatan main 30 kali dan mencetak 3 gol. Amauri kini berstatus free agent dan mungkin mempertimbangkan untuk pensiun.

Fabio Quagliarella

Penyerang gaek yang kini membela Sampdoria ini memulai kariernya bersama Torino pada 1999. Sempat 6 kali berpindah klub, barulah ia kembali ke Turin dengan seragam Juventus pada Agustus 2010. Setelah sukses meraih 3 Scudetto bersama Bianconeri, ia pulang ke Granata pada Juli 2014 dan sempat mencetak gol kemenangan Torino dalam Derby Della Mole yang berlangsung pada 26 April 2015.

Ciro Immobile

Nama pemain lulusan Juventus Primavera ini makin bersinar setelah meraih gelar top skor Serie A tahun 2014 bersama Torino, yang membuat ia dibawa Cesare Prandelli ke Piala Dunia 2014. Sempat menurun kala membela Borussia Dortmund dan Sevilla, Immobile ‘terlahir kembali’ saat Torino memulangkannya pada Januari 2016, dan kini ia sedang menjalani masa-masa bahagia bersama Lazio.

Tomas Rincon

Gelandang timnas Venezuela ini direkrut Juventus dari Genoa pada Januari 2017. Meski hanya berstatus sebagai pelapis, ia sukses tampil sebanyak 19 di seluruh kompetisi dan meraih masing-masing satu Scudetto dan Coppa Italia. Setelah setengah musim di sana, ia pun memilih hijrah ke Torino pada Agustus 2017 dan kini bermain bersama dua mantan penggawa Juventus lainnya, Moretti dan Molinaro.

Author: Adhi Indra Prasetya (@aindraprasetya)
Penggemar Juventus yang merasa dirinya adalah Filippo Inzaghi saat bermain bola