Cerita

Tujuh Transfer Terheboh di Januari 2018

Usai sudah tenggat waktu bursa transfer paruh musim 2017/2018, dengan tanggal 31 Januari sebagai batas akhir aktivitas jual-beli di pasar pemain. Meski berstatus bursa transfer paruh musim dengan durasi yang pendek, nyatanya cukup banyak klub yang rela mengeluarkan dana besar untuk mendapatkan pemain incarannya.

Khususnya di Liga Primer Inggris, yang mendominasi perpindahan pemain dengan nominal tinggi. Ini menjadi fenomena tersendiri, karena biasanya bursa transfer musim dingin tidak banyak melibatkan nama-nama tenar, dan lebih banyak dihiasi pemain dengan status pinjaman.

Lalu, siapa saja para pemain yang menjadi sorotan utama di bursa transfer musim dingin ini? Berikut adalah rangkumannya dari Football Tribe Indonesia:

Pierre-Emerick Aubameyang

Saga transfer Aubameyang ke Arsenal akhirnya berakhir di Januari. Lewat negosiasi yang panjang dan penuh drama, The Gunners akhirnya resmi mendaratkan penyerang asal Gabon ini dari Borussia Dortmund senilai 57 juta paun. Menariknya, Aubameyang akan membentuk kuartet bersama Alexandre Lacazette, Henrikh Mkhitaryan, dan Mesut Özil dengan singkatan LMAO yang bermakna tertawa lepas.

Aymeric Laporte

Dana tak kurang dari 57 juta paun rela dikeluarkan Manchester City demi memboyong bek tengah muda ini dari Athletic Bilbao. Harga yang dinilai sesuai dengan kualitasnya, karena Laporte dikenal memiliki penguasaan bola yang bagus, cocok dengan skema Pep Guardiola. Kedatangan Laporte juga semakin mengukuhkan status The Citizens sebagai klub dengan lini belakang termahal di dunia.

Diego Costa

Dia telah kembali! Dengan penuh pengorbanan, penantian panjang selama separuh musim, Diego Costa akhirnya resmi berseragam Atlético Madrid per paruh musim ini. Ia sebenarnya sudah resmi dilepas Chelsea pada awal musim dengan harga 57 juta paun, tapi karena Atlético masih terkena embargo transfer, Costa baru bisa kembali ke klub lamanya itu di Januari 2018.

Pertukaran Alexis Sánchez dan Henrikh Mkhitaryan

Akhir cerita yang di luar dugaan dari saga transfer Alexis, karena sebelumnya ia santer diberitakan akan merapat ke Manchester City, tapi justru berlabuh di Manchester United. Lebih menghebohkan lagi bahwa transfer ini melibatkan Mkhitaryan yang hijrah ke Arsenal. Tak ada sepeserpun uang yang dikeluarkan oleh kedua tim. Sebuah fenomena transfer yang jarang terjadi akhir-akhir ini.

Virgil van Dijk

Masih dari Liga Primer Inggris, kali ini giliran Liverpool yang sempat menjadi perhatian dunia, usai merampungkan kepindahan Virgil van Dijk seharga 70 juta paun dari Southampton. Dengan nominal sebesar itu, van Dijk menggeser Benjamin Mendy sebagai bek termahal dunia, Sangat mahal memang, tapi bukan masalah bagi Liverpool yang sedang banyak rezeki setelah menjual Philippe Coutinho.

Iñigo Martínez

Athletic Bilbao bergerak cepat setelah melepas Aymeric Laporte, dengan mendaratkan bek tengah lokal berkualitas ini dari Real Sociedad. Martínez yang masih berusia 26 tahun dan berpostur 182 sentimeter ditebus dengan harga 32 juta euro. Transfer besar yang semakin mengukuhkan status bahwa bek tengah bertipikal ball-playing defender selalu bernilai jual tinggi.

Philippe Coutinho

Inilah sang pemain termahal, yang tidak hanya di bursa transfer periode ini, tapi juga di musim dingin sepanjang masa. Dengan mahar hampir 140 juta paun lebih yang ditebus Barcelona dari Liverpool, Coutinho memecahkan rekor transfer paruh musim yang sebelumnya dipegang Oscar saat hengkang ke Shanghai SIPG seharga 54 juta paun, tepat setahun yang lalu.

Author: Aditya Jaya Iswara (@joyoisworo)
Milanisti paruh waktu yang berharap Andriy Shevchenko kembali muda dan membawa AC Milan juara Liga Champions Eropa lagi.