Apakah Tribes menyaksikan laga kualifikasi Liga Champions Asia antara Chiang Rai United kontra Bali United via streaming? Jika iya, apakah komentator di program tersebut adalah orang Thailand berjumlah tiga orang dari Spring News TV?
Nah, mungkin sebagian dari kita memang tidak tahu apa yang mereka bicarakan saat pertandingan, dan mungkin hanya menebak-nebak kalau beberapa kalimat bernada mengejek Bali United dan sepak bola Indonesia. Namun, ternyata tebakan itu tidak salah karena ketiga komentator tersebut memang memandu jalannya laga dengan cara yang tidak benar.
Thai football fans express dissatisfaction of unprofessional broadcast of last nights game between Chiangrai United and Bali United by Spring News TV https://t.co/1wvIPY8aY8
— TLeague Football (@tleaguefootball) January 24, 2018
Dilansir dari buaksib.com, Spring News TV saat itu berniat membawakan suasana baru di pertandingan. Akan tetapi, inovasi tersebut justru menjadi blunder lantaran salah seorang komentator bernama Auttapon Kaithong kedapatan mengatakan kata-kata yang tidak pantas selama pertandingan.
“Omong kosong”, “penipu dari Indonesia”, dan “aku tidak suka dengan celana mereka yang bermotif sarung”, adalah beberapa kalimat negatif yang diucapkan sang komentator, hampir selama 90 menit waktu normal berjalan.
Tak pelak, para publik sepak bola Thailand sangat kecewa dengan perkataan-perkataan komentator tersebut, dan menyebut bahwa ketiganya tidak profesional dalam bekerja.
“Ini adalah salah satu acara terbodoh dalam sejarah. Kami ingin menonton pertandingan dan tidak memerlukan layar kecil untuk menampilkan komentator. Ini adalah Liga Champions Asia dan bukan kejuaraan sepak bola antarsekolah. Pikirlah matang-matang sebelum berbuat!” ucap salah seorang wargamaya Thailand.
Tak hanya satu, beberapa pemirsa tayangan asal Thailand lainnya juga menyuarakan kekecewaan yang serupa, salah satunya berbunyi seperti di bawah ini.
“Ini adalah siaran umum sehingga kalian harus memilih komentator yang tepat. Mereka tidak boleh berkata yang tidak sopan selama pertandingan, seperti berkata rasis dan mempermasalahkan baju kesebelasan lawan (Bali United).”
Mengenai hal itu, pihak Spring News beralasan bahwa mereka ingin menampilkan sesuatu yang baru di siaran pertandingan, di antaranya adalah memunculkan layar kecil untuk menyorot komentator dan menugaskan komentator yang bisa memeriahkan suasana. Akan tetapi, nyatanya inovasi tersebut justru berbuah hujan kritik.
Pertandingan itu sendiri dimenangkan oleh Chiangrai United dengan skor 2-1 lewat perpanjangan waktu. Dengan hasil itu, maka klub yang finis di peringkat 4 Toyota Thai League musim lalu ini akan melawat ke kandang Shanghai SIPG di kualifikasi putaran terakhir, untuk lolos ke fase grup Liga Champions Asia.
Author: Aditya Jaya Iswara (@joyoisworo)
Milanisti paruh waktu yang berharap Andriy Shevchenko kembali muda dan membawa AC Milan juara Liga Champions Eropa lagi.