Eropa Spanyol

Tak Ingin Kalah dari Thomas Vermaelen, Daniele Bonera Juga Kembali Bersinar

Pertandingan Real Madrid melawan Villarreal tinggal memasuki masa-masa injury time. Tuan rumah tersentak oleh gol tunggal Pablo Fornals yang dicetak pada menit ke-87. Dengan sisa waktu yang tersisa hitungan detik saja, Cristiano Ronaldo memperoleh bola di depan gawang Sergio Asenjo. Pemain terbaik dunia dua tahun berturut-turut ini lalu mengumpan ke Gareth Bale untuk mencetak gol penyama kedudukan.

Namun, seorang pemain berseragam kuning-kuning dengan sigap melakukan sapuan terhadap aksi Ronaldo. Berkat intervensi yang berlangsung hanya sepesekian detik itu, peluang terakhir Los Blancos untuk menyamakan kedudukan pun sirna. Selain kepada Fornals yang mencetak gol kemenangan, pendukung Villarreal juga sangat berterima kasih kepada pemain yang melakukan blok berharga itu. Berkat dirinya, Villarreal mencatatkan kemenangan pertama sepanjang sejarah di stadion Santiago Bernabeu.

Sang pahlawan adalah pemain veteran yang pernah memperkuat AC Milan, Daniele Bonera. Banyak yang mengira mantan pemain AC Milan dan tim nasional Italia ini sudah gantung sepatu. Padahal, pemain kelahiran 31 Mei 1981 ini sedang menikmati hidup di Spanyol. Ia memperkuat Villarreal sejak musim panas 2015 lalu, diboyong dari Milan dengan status bebas transfer.

Karena usia yang sudah terbilang senja, peran Bonera memang tak lagi signifikan. Ia hanya menjadi pelapis bagi pemain-pemain belakang Villarreal yang lebih muda, seperti Matteo Musacchio dan Eric Bailly, lalu kini Victor Ruiz dan Alvaro Gonzalez. Meski demikian, tiga tahun berturut-turut, Bonera cenderung sering dimainkan dari di pertandingan-pertandingan penting oleh para pelatih dari Marcelino Garcia, Fran Escriba, hingga kini Javi Calleja.

Musim ini, Bonera tampil lima kali di La Liga dengan hanya sekali masuk dari bangku cadangan. Ia juga tampil penuh sebanyak empat kali di Liga Europa. Selama bek berusia 36 tahun ini bermain, Villarreal hanya menderita kalah satu kali, yaitu ketika takluk 1-3 di kandang Leganes pada Desember 2017 lalu.

Bonera sepertinya tak ingin kalah dari Thomas Vermaelen, bek Barcelona yang bangkit pada musim ini setelah selalu didera cedera berkepanjangan selama dua sampai tiga tahun belakangan. Pemain Belgia ini memberi dampak positif yang penting justru pada saat para pendukung Barcelona sudah mulai melupakannya.

Seperti Vermaelen, Bonera sudah cenderung dilupakan dunia setelah meninggalkan AC Milan. Namun, pengalamannya ikut serta membawa Rossoneri menjuarai Liga Champions 2006/2007 ternyata cukup bermanfaat bagi Villarreal. Ia tak pernah gentar menghadapi penyerang-penyerang sekaliber Ronaldo dan Bale.

Kontrak pemain kelahiran 31 Mei 1981 ini memang akan berakhir pada bulan Juni 2018 nanti. Bisa jadi, tahun ini akan menjadi musim terakhir karier profesionalnya. Bonera tentunya ingin menutup karier dengan manis, membawa Villarreal finis di papan atas La Liga.

Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.