Marcos Alonso kembali membuktikan bahwa ia adalah bagian penting dari tim Chelsea asuhan Antonio Conte. Sempat diragukan kala direkrut dari Fiorentina, wingback jangkung asal Spanyol ini berhasil mematahkan asumsi, dan tak jarang menciptakan gol penting bagi timnya. Salah satunya ia lakukan dalam laga terakhir The Blues melawan Southampton, ketika tendangan bebas Alonso berhasil mengunci tiga poin bagi timnya.
Bermain di kandang sendiri, Stamford Bridge, Chelsea tampul dominan sejak awal laga. N’golo Kante melepaskan tembakan jarak jauh yang cukup berbahaya di menit 25, namun Fraser Forster, kiper Soton, cukup sigap untuk melakukan penyelamatan. Di menit 43, upaya Pedro saat melepaskan tendangan pasca menyisir dari sisi kiri hanya membentur mistar gawang. Untungnya, di injury time babak pertama, Alonso mencetak tendangan bebas yang indah, tanpa mampu dibendung Forster, setelah sebelumnya wasit Roger East menghadiahkan tendangan bebas bagi The Blues karena Eden Hazard dijatuhkan.
Di awal babak kedua, Chelsea mendapati gol mereka dianulir oleh wasit. Hazard berhasil mencetak gol melewati skema yang cantik, namun sayang posisi Cesc Fabregas saat memantulkan bola sudah dalam keadaan offside. Alonso juga nyaris menambah gol kedua di menit 70 setelah melepaskan tendangan melalui kaki kanannya, yang bukan kaki terkuatnya, dari luar kotak penalti, namun lagi-lagi Fprster melakukan penyelamatan gemilan. Namun, Soton bukannya tanpa perlawanan. Beberapa kali Charlie Austin membahayakan gawang Thibaut Courtois, namun penyelesaian akhirnya kurang sempurna. Pada akhirnya, skor 1-0 bertahan hingga akhir pertandingan.
Kemenangan ini terbukti krusial bagi Chelsea. Duduk di posisi tiga, saat ini mereka memiliki raihan poin yang sama dengan Manchester United (MU) yang berada di peringkat kedua dengan total 38 poin. Namun, MU masih memiliki satu laga sisa, dan unggul selisih gol ketimbang Chelsea. Sementara, Mauricio Pellegrino harus memutar otak lebih kencang karena The Saints gagal menang dalam lima laga terakhir. Saat ini, Soton berada di posisi 12 dengan 18 poin dari 18 laga, hanya berjarak tiga poin dengan Newcastle yang berada di jurang degradasi.
Marcos Alonso sendiri tengah menikmati musim yang indah. Di semua kompetisi, ia sudah mencetak total empat gol, raihan yang lumayan bagi seorang pemain bertahan. Menariknya, dua dari empat golnya dicetak melalui tendangan bebas. Berkat itu, saat ini ia sudah disebut-sebut sebagai salah satu spesialis tendangan bebas di sepak bola.
Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket