Giornata ke-17 Serie A musim 2017/2018 diawali dengan laga yang mempertemukan pemuncak klasemen, Internazionale Milano, dengan klub yang bercokol di posisi ketiga belas, Udinese.
Bermain di Stadion Giuseppe Meazza yang dipadati oleh Interisti plus rekor belum terkalahkan sejauh ini, membuat I Nerazzurri diunggulkan untuk memetik angka penuh pada laga ini. Akan tetapi, kesebelasan tamu enggan dibekuk begitu saja oleh Mauro Icardi dan kolega.
Sejak wasit meniup peluit tanda dimulainya babak pertama, Inter memang sanggup mengendalikan jalannya laga. Tapi ironis, gol pertama di laga ini malah dibukukan oleh Udinese.
Memanfaatkan kesalahan lini belakang I Nerazzurri pada menit ke-14, Silvan Widmer berhasil mengirim umpan mendatar yang sukses dieksekusi Kevin Lasagna dengan manis buat merobek gawang Samir Handanović.
Tersentak oleh gol itu, Inter memperlihatkan reaksi yang cukup brilian. Dalam tempo semenit, mereka sukses menyamakan skor setelah Icardi menyodok umpan silang Antonio Candreva dari sisi kanan dengan sempurna. Kedudukan sama kuat 1-1 ini sendiri bertahan sampai turun minum.
Setelah rehat, permainan Inter justru goyah. Situasi ini dimanfaatkan betul oleh Udinese buat melancarkan serangan dan membombardir barisan pertahanan I Nerazzurri.
Di menit ke-61, kubu Zebrette mendapat penalti setelah bek Inter, Davide Santon, kedapatan melakukan handball di kotak terlarang. Hukuman penalti diberikan kepada Udinese setelah wasit melihat tayangan ulang via Video Assistance Referee (VAR). Rodrigo De Paul yang maju sebagai algojo berhasil menunaikan tugasnya dengan ciamik sehingga papan skor berubah menjadi 1-2 untuk keunggulan tim tamu.
Jebloknya performa tim tuan rumah di partai ini semakin terlihat usai pasukan Massimo Oddo menambah pundi-pundi gol mereka di menit ke-77. Antonin Barak sukses mengonversi sodoran Jakub Jankto tanpa bisa diantisipasi oleh lini pertahanan I Nerazzurri.
Ketinggalan 1-3 memaksa Inter tampil lebih menyerang di sisa waktu yang ada. Namun sial, peluang-peluang yang mereka ciptakan tak satu pun yang berhasil merobek jala Albano Bizzarri sehingga kedudukan tersebut bertahan sampai laga berakhir.
Keberhasilan menang di kandang lawan sekaligus menghadiahi kekalahan perdana bagi Inter di Serie A musim ini ikut mengatrol posisi Udinese di papan klasemen. 21 poin yang mereka koleksi mengantarkan Zebrette duduk di posisi sebelas.
Posisi Inter sendiri kemungkinan besar akan tergeser dari puncak klasemen, bahkan sampai ke peringkat tiga, jika Napoli dan Juventus sukses memenangi pertandingan mereka di giornata kali ini.
Author: Budi Windekind (@Windekind_Budi)
Interista gaek yang tak hanya menggemari sepak bola tapi juga american football, balap, basket hingga gulat profesional
