Kiprah menakjubkan Pep Guardiola bersama Manchester City di musim ini memang menyedot perhatian banyak publik sepak bola, tak terkecuali mantan anak asuhnya di klubnya sebelumnya. Gerard Pique, yang pernah menjadi anak buah Guardiola di Barcelona, menjadi salah satunya. Bagi Pique, Guardiola merupakan salah satu manajer yang terbaik di dunia. Namun, bek berusia 30 tahun ini menyebutkan bahwa ia ingin bereuni sekaligus bertanding melawan tim asuhan mantan bosnya ini.
“Apa yang ia lakukan bersama City musim ini sangatlah menakjubkan,” ujar Pique dikutip dari Reuters.
“Saat ini, mereka (City) memainkan sepak bola yang menakjubkan, dan tentunya mereka merupakan penantang terkuat untuk menjadi juara Liga Primer Inggris musim ini. Saya harap mereka berjaya di Inggris, dan apabila kami mampu berhadapan dengan mereka di final Liga Champions, saya akan sangat senang.”
Baik Barcelona maupun Manchester City memang merupakan kandidat terkuat dari juara Liga Champions musim ini. Blaugrana berhasil melewati fase grup tanpa sekalipun menelan kekalahan, finis dengan meyakinkan di posisi pertama dengan total 14 poin, selisih tiga poin dari posisi kedua, Juventus. Sedangkan City mampu mengumpulkan poin lebih banyak dari Barcelona, namun David Silva dkk harus mengalami kekalahan satu kali di laga terakhir melawan posisi kedua, Shakhtar Donetsk.
Selain itu, menurut Pique, filosofi permainan yang dianut Guardiola lah yang menjadi kunci sukses sang manajer Spanyol tersebut, di manapun ia melatih.
“Bagi saya, ia adalah salah satu manajer terbaik di dunia. Ketika saya bekerja bersamanya selama empat tahun di Barcelona, kami hampir memenangkan semua trofi yang tersedia. Hal itu disebabkan kami memainkan sepak bola yang berbeda dari semua orang, yang menjadi gaya sepak bola yang ingin dimainkan semua klub saat ini, yaitu sepak bola yang mendominasi penguasaan bola. Apabila anda mampu menguasai bola, anda akan menguasai pertandingan.”
Meskipu begitu, Pique mengakui bahwa musim lalu, ketika Guardiola pertama kali datang ke Inggris dan mengakhiri musim tanpa gelar, sebagai waktu adaptasi mantan bosnya bersama klub barunya.
“Saya percaya bahwa ia akan sangat sukses bersama City, dan saya yakin ia akan memenangi banyak trofi, namun tentunya ia membutuhkan proses untuk beradaptasi musim lalu. Kini anda dapat melihat apa yang Pep inginkan dari timnya,” ujar mantan pemain Manchester United ini dikutip dari Goal.
Apabila keinginan Pique menjadi kenyataan, tak berlebihan rasanya menyebut partai tersebut sebagai final impian. Saat ini, baik Barcelona maupun City merajai liga masing-masing, dan dengan adanya pemain-pemain berkualitas di kedua kubu, ditambah prospek reuni Guardiola dengan klub yang membesarkan namanya, pertemuan antara Barcelona dan City menjadi laga yang diimpikan banyak pencinta sepak bola.
Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket
