Bali United memperkuat skuat mereka untuk menghadapi Liga Indonesia 2018 dan Liga Champions Asia 2018. Baru-baru ini, mereka mengumumkan rekrutan baru mereka, gelandang asal Belanda, Kevin Brands.
Brands merupakan alumni kompetisi Eropa kesekian yang berlaga di Indonesia saat ini. Ia juga meneruskan kesuksesan Bali United yang tahun lalu sukses memikat para mantan pemain Liga Belanda, setelah Irfan Bachdim, Sylvano Comvalius, Nick van der Velden, dan Stefano Lilipaly.
Gelandang jangkung setinggi 186 sentimeter ini pernah satu klub dengan Lilipaly di klub Almere City, kasta kedua Liga Belanda. Ia berasal dari keluarga yang dekat dengan lapangan hijau. Ayahnya, Marcel Brands, adalah pejabat direktur teknik PSV Eindhoven.
Brands lahir di Waalwijk, Belanda, 28 Maret 1988. Masa mudanya dihabiskan di akademi RKC Waalwijk dan FC Den Bosch. Ia direkrut salah satu klub elite Belanda, AZ Alkmaar, pada tahun 2009, tapi tak pernah masuk skuat utama klub tersebut.
Karier Brands pun berpindah-pindah di berbagai klub kelas menengah Belanda lain. Dari Telstar, ia pernah bermain di Cambuur Leeuwarden, Volendam, NAC Breda, Go Ahead Eagles, dan Willem II Tilburg. Di Willem II, ia sebenarnya sempat terdaftar di satu tim dengan playmaker yang kini memperkuat PSM Makassar, Wiljan Pluim. Namun, pada musim ketika Pluim memperkuat klub tersebut, Brands sedang mengalami masa peminjaman di Volendam.
Setelah meninggalkan Liga Belanda pada awal 2017 lalu, Brands mencoba petualangan baru dengan mencicipi Liga Turki. Ia mengikat kontrak setengah musim dengan Samsunspor. Namun, karier singkatnya di Turki berakhir mengecewakan karena klub kota Samsun ini hanya finis di posisi 15 klasemen First League (kasta kedua Liga Turki).
CEO Bali United, Yabes Tanuri, baru saja meresmikan bergabungnya pemain ini dengan keluarga besar Bali United setelah menandatangani kontrak dengan durasi dua tahun. Ini adalah tambahan amunisi penting setelah Serdadu Tridatu ditinggalkan pencetak gol terbanyak Liga 1 2017 musim lalu, Sylvano Comvalius.
Selain bisa bermain sebagai gelandang, Brands bisa juga menjadi penyerang tengah. Nah, di sinilah menariknya menunggu penampilan pemain ini karena situsweb resmi Bali United justru menyebut Brands akan berperan sebagai playmaker dalam tim Serdadu Tridatu.
Pasalnya, di saat bersamaan, Bali United juga memperpanjang kontrak Nick van der Velden selama satu tahun. Meski sudah berusia cukup tua, yaitu 36 tahun, pemain yang bisa juga bermain sebagai playmaker ini merupakan pemain yang tampil cukup gemilang di kompetisi Liga 1 2017 lalu. Kemampuan passing bagus ditambah ketenangan serta visi bermain oke menjadi nilai plus seorang van der Velden. Dalam 27 pertandingan bersama Serdadu Tridatu, pemain yang akrab disapa VdV ini mengoleksi lima gol dan dua asis.
Nah, dengan kedatangan Brands, bagaimana pelatih Widodo Cahyono Putro meramu kombinasi Brands dan VdV di lini tengah Bali United? Menarik untuk dinanti.
Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.