Eropa Europa League

Disaksikan Langsung Kaká, Milan Bantai Austria Wina dan Lolos dari Grup D Liga Europa

Terseok-seok di Serie A, AC Milan justru melanjutkan penampilan gemilang di Liga Europa. Gianluigi Donnarumma dan kawan-kawan mengulangi hasil di laga pembuka grup D Liga Europa dengan membantai Austria Wina dengan skor 5-1.

Andre Silva dan Patrick Cutrone sama-sama memborong dua gol untuk meneruskan gol pembuka yang dicetak Ricardo Rodriguez. Hasil ini pun memastikan langkah Rossoneri berlanjut ke putaran selanjutnya, yaitu 32 besar. Mereka juga sudah dipastikan keluar sebagai juara grup Apa pun hasil pertandingan terakhir melawan Rijeka tak akan berpengaruh sama sekali.

Disaksikan langsung legenda hidup mereka asal Brazil, Ricardo Izecson dos Santos alias Kaká, Rossoneri seolah ingin menunjukkan bahwa kompetisi Eropa adalah tempat berlaga yang sebenarnya bagi mereka. Seluruh pendukung mereka di stadion San Siro pun berpesta dengan kelolosan tuan rumah ke babak selanjutnya, mengingat ini adalah penampilan pertama AC Milan di Eropa sejak 2014.

Meski demikian, Rossoneri sempat dibuat tersentaak oleh tamu mereka dari Austria. Kapten mereka, Leonardo Bonucci, membuat kesalahan pada saat menghalau bola yang akhirnya menjebol gawangnya sendiri pada menit ke-21. Meski demikian, gol tersebut diakui penyelenggara pertandingan atas nama striker Austria Wina, Christoph Monschein.

Untungnya, enam menit kemudian Ricardo Rodriguez menyamakan skor. Bek sayap Swiss keturunan Spanyol ini menyelesaikan peluang dari jarak dekat memanfaatkan kelengahan barisan belakang Austria Wina.

Sejak saat itu, Milan pun berpesta. Masing-masing Andre Silva dan Patrick Cutrone menempatkan keunggulan AC Milan dengan selisih dua gol sebelum babak pertama. Skor 3-1 pun bertahan hingga peluit berakhirnya babak pertama berbunyi.

Sempat tak ada gol selama duapuluh menit lebih, Silva kembali mencetak gol pada menit ke-70. Dengan sebuah kemampuan individu yang luar biasa, ia memperdaya barisan belakang lawan lalu dengan tendangan sambil memutar badan, bola sudah berada di dalam gawang lawan.

Skor 4-1 ternyata belum menjadi akhir pertandingan. Cutrone, striker masa depan Rossoneri berusia 19 tahun, memperbesar skor pada injury time. Gol tercipta melalui satu kerja sama tim yang indah dan diselesaikan oleh Cutrone lewat aksi individu yang manis. Skor 5-1 pun mengulang kemenangan pasukan Vincenzo Montella di kandang Austria Wina pada putaran pertama lalu.

Kemenangan dan keberhasilan lolos ke babak 32 besar ini setidaknya sedikit meringankan beban Montella yang sudah beberapa pekan terakhir menghadapi tekanan berat. Bujet belanja gila-gilaan belum mampu dimaksimalkan oleh skuat AC Milan yang sampai sekarang masih terpuruk di peringkat tujuh klasemen sementara. Mungkin jika Kaká resmi menjadi direktur teknik, posisi mereka dapat membaik.

Author: Mahir Pradana (@maheeeR)
Mahir Pradana adalah pencinta sepak bola yang sedang bermukim di Spanyol. Penulis buku ‘Home & Away’.