Derita AC Milan tampaknya belum akan berakhir dalam waktu dekat. Setelah cederanya Andrea Conti dan sepasang kekalahan yang didapat di dua laga terakhir di Serie A, kini I Rossoneri terancam kehilangan salah satu calon bintangnya di masa depan, yaitu André Silva, pada bursa transfer paruh musim atau awal musim depan.
Kabar ini dihembuskan oleh FootballItalia. Berkat performa impresifnya bersama timnas Portugal di Kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Andorra (8/10) lalu, Barcelona diberitakan tertarik untuk memboyong André Silva ke Camp Nou. Di pertandingan itu sendiri, Robert Fernandez yang merupakan direktur Barcelona, terlihat sedang memantau sang pemain.
Kiprah André Silva di Milan tidak berjalan mulus musim ini. Berlabel termahal kedua Milan di bursa transfer kemarin dan menyandang predikat The Next Cristiano Ronaldo, pemain berusia 21 tahun ini belum mencetak satu pun gol di Serie A. Namun, di Liga Europa ia berhasil menggetarkan jala lawan sebanyak enam kali, termasuk di babak kualifikasi.
Vincenzo Montella sendiri tampaknya belum menemukan formula yang tepat untuk memaksimalkan potensi anak asuhnya yang satu ini, terutama di kompetisi domestik. André Silva berposisi asli sebagai penyerang tengah, tapi Montella justru lebih sering memercayakan posisi tersebut pada Nikola Kalinić.
Memainkan André Silva lebih melebar juga bukan keputusan yang tepat, karena ia bukan tipikal penyerang yang bisa menjadi kreator peluang, dan murni berperan sebagai pendulang gol. Parahnya, persaingan sebagai pemain nomor 9 di Milan kian berat setelah meroketnya Patrick Cutrone.
Dengan dana 38 juta euro yang telah digelontorkan untuk memboyong André Silva, mau tidak mau Montella harus memikirkan cara agar sang pemain dapat menampilkan performa terbaiknya, sehingga ia betah di Milan. Dengan kata lain, menciptakan kebahagiaan dalam diri André Silva secara otomatis dapat memagarinya dari para klub-klub penggoda.
Barcelona sendiri saat ini tengah dirundung masalah di lini depan. Usai cederanya Ousmane Dembele, Luis Suárez kini masih mengembalikan performanya usai operasi lutut kanan. Cedera itu didapatnya saat membela timnas Uruguay di Kualifikasi Piala Dunia 2018, akhir Agustus lalu. Padahal, performa Suárez sendiri saat ini masih belum maksimal bagi Barcelona karena ia baru mencetak dua gol dari delapan laga di seluruh ajang.
Kondisi ini jelas menjadi pukulan telak bagi Barcelona, karena di lini depan tinggal tersisa Paco Alcácer dan Gerard Deulofeu, untuk mendampingi daya ledak Lionel Messi. Dengan masih berjuangnya Suarez menemukan performa puncak dan Dembele yang absen hingga tahun depan, wajar nama Andre Silva menjadi buruan Barcelona.
Author: Aditya Jaya Iswara (@joyoisworo)
Milanisti paruh waktu yang berharap Andriy Shevchenko kembali muda dan membawa AC Milan juara Liga Champions Eropa lagi.
