Kroasia merupakakan salah satu dari beberapa tim yang belum bisa tenang karena harus menjalani babak play–off. Mereka hanya bisa bercokol di posisi dua klasemen terakhir babak penyisihan Eropa di grup I. Padahal, mereka harusnya bisa menjuarai grup tersebut. Beberapa hasil buruk di pertandingan terakhir membuat mereka harus kecolongan dari Islandia, yang mendapatkan kesempatan untuk berlaga di Piala Dunia untuk pertama kalinya.
Anak asuhan Zlatko Dalic cukup beruntung karena tak perlu mengkhawatirkan akan menghadapi tim seperti Italia dan Swiss saat pengundian. Kroasia harus menghadapi juara Piala Eropa tahun 2004, Yunani. Nasib Yunani sangat berbeda dari Kroasia. Jika Kroasia hampir menjadi juara grup, Yunani harus mengakui dominasi Belgia di grup penyisihannya.
Melawan Yunani, walau di atas kertas Kroasia harusnya menang, mereka harus tetap berhati-hati. Di lima pertandingan menghadapi Yunani, Kroasia hanya bisa menang satu kali, itu pun terjadi sangat lama yaitu di tahun 1997. Bisa jadi, Kroasia tidak akan cocok melawan Yunani dan akan kerepotan nantinya. Bermain di kandang sendiri di leg pertama play–off, nyatanya Kroasia dengan mudah memuluskan langkah mereka menuju Piala Dunia 2018.
Kroasia terlebih dahulu unggul lewat gol penalti. Kiper Yunani, Orestis Karnezis, harus menjegal Nikola Kalinic di area terlarang karena tak bisa mengontrol dengan baik backpass dari rekannya. Luka Modric yang menjadi algojo sukses menceploskan bola ke gawang. Kroasia kembali menambah keunggulan, kali ini Kalinic sukses menjebol gawang Yunani. Tim dari negeri para dewa ini sempat memperkecil jarak lewat sundulan Sokratis Papastathopoulos, namun tim Balkan ini berhasil memperlebar jarak lewat gol Ivan Perisic. Backpass yang tak sempurna lagi-lagi menjadi biangnya di proses gol keempat dan Andrej Kramaric pun memanfaatkan kesalahan tersebut.
Skor akhir 4-1 ini memuluskan jalan Kroasia menuju Rusia 2018. Satu kaki mereka sudah berada di Piala Dunia. Dengan keunggulan 3 gol di kandang, mereka bisa sedikit bermain lepas di leg kedua. Menang, seri, atau kalah tipis, Kroasia masih bisa meneruskan mimpi mereka untuk berlaga di Piala Dunia. Itu pun kalau Yunani tak menunjukkan keberuntungan mereka, seperti yang mereka tunjukkan di Piala Eropa 2004, ketika mereka menjamu Kroasia di leg kedua nanti.
Author: Budy Darmawan (@budydiew)
Penyuka sepak bola
