Manajer Manchester United, Jose Mourinho sempat terlibat kasus penggelapan pajak di Spanyol ketika masih melatih raksasa La Liga, Real Madrid. Saat itu, ia sempat dituduh menggelapkan pajak dari properti yang ia miliki senilai 3,3 juta euro. Mourinho dikabarkan menggunakan jasa sebuah perusahaan yang berbasis di Irlandia, Selandia Baru, dan Kepulauan Virgin Britania Raya. Untungnya, belum lama ini, manajer asal Portugal tersebut telah memberi pernyataan bahwa kasusnya telah selesai.
Dalam persiapan jelang laga berat melawan Chelsea di akhir minggu ini, Mourinho rela terbang ke Spanyol untuk menyelesaikan kasusnya ini. Di hari Jumat waktu lokal lalu, The Special One baru saja menyelesaikan perkaranya ini di pengadilan Pozuelo de Alarcon, Madrid. Ketika pengadilan selesai, Mourinho akhirnya berbicara mengenai kenyataan yang terjadi.
“Ketika saya meninggalkan Spanyol di tahun 2013, saya mendapatkan informasi dan diyakinkan bahwa situasi mengenai pajak saya sudah legal,” ujar Mou dikutip dari BBC.
“Beberapa tahun sesudahnya, saya diberitahu bahwa telah dilakukan investigasi terhadap pajak yang saya bayar, dan saya disarankan untuk membayar sejumlah uang untuk mengamankan situasi.”
“Saya tak menjawab, saya tak memberikan argumen apapun. Saya membayar permintaan tersebut, menandatangani pembayaran saya, dan kasusnya pun sudah selesai.”
Mourinho memang selalu membantah bahwa ia terlibat dalam kasus pengemplangan pajak di Spanyol. Sebelumnya, ia menyatakan bahwa ia telah membayar pajak dengan nilai lebih dari 26 juta euro selama tiga tahun ia tinggal di Negeri Matador tersebut, jumlah yang 41 persen lebih besar dari yang rata-rata total pajak yang harus dibayarkan satu orang di Spanyol.
Mourinho mungkin memang menjadi orang yang bersih dalam kasus ini, karena sepertinya dalang dari perkara pajak ini adalah agen sang manajer, Jorge Mendes. Sebagai agen yang juga mengatur keuangan kliennya, Mendes bertanggung jawab lebih atas kasus pajak yang menimpa kliennya. Janggalnya, hampir semua klien Mendes yang bermain di Spanyol, seperti Cristiano Ronaldo, Fabio Coentrao, Pepe, Ricardo Carvalho, Angel Di Maria, dan Radamel Falcao, diinvestigasi atas kasus penggelapan pajak ini.
Selain itu, peraturan pajak di Spanyol yang cukup membingungkan memang membuat beberapa pesepak bola tersandung kasus ini ketika berkarier di negara tersebut. Meskipun begitu, Mourinho patut bersyukur karena kasus yang dideritanya ini sudah usai, tepat sebelum laga berat yang harus ia tangani melawan Chelsea nanti.
Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket
