Sudah berusia 31 tahun dan baru mengemas 6 gol dari 23 kali tampil, banyak yang mengatakan bahwa masa keemasan Boaz Solossa telah habis. Namun, di laga kontra Persija Jakarta kemarin (18/10), kapten Persipura Jayapura ini membalikkan semua pernyataan.
Tiga gol dicetaknya sore itu dalam kemenangan 3-0 di Stadion Mandala, dan membuat peluang juara Mutiara Hitam tetap terbuka. Dengan tambahan tiga poin ini, Persipura telah mengoleksi 56 poin, terpaut tiga angka dengan Bhayangkara FC yang baru akan bermain nanti malam dengan menjamu PSM Makassar.
Sejak awal laga, Persipura memang sudah menunjukkan tanda-tanda akan berpesta gol melawan Persija. Intensitas serangan yang tinggi sudah diperagakan sejak menit pertama, tapi gagal berbuah gol karena penyelesaian akhir yang kurang baik. Babak pertama pun ditutup dengan skor kacamata.
Di babak kedua, Wanderley Junior tetap menginstruksikan anak asuhnya untuk keluar menyerang. Mau tak mau, Persipura memang harus meraih tiga poin di pertandingan ini, mumpung bermain di kandang dan para pesaingnya di tangga juara akan menghadapi pertandingan berat pekan ini.
Setelah satu jam laga berjalan, Persipura akhirnya memecah kebuntuan. Umpan silang dari Osvaldo Haay yang masuk sebagai pemain pengganti, salah diantisipasi Andritany dan langsung dicocor Boaz dengan bola cungkil. Kiper dengan jumlah kebobolan terminim di Liga 1 itu pun memungut bola untuk pertama kalinya sore itu.
Masuknya Osvaldo Haay memang membawa berkah tersendiri bagi Persipura. Setelah mengarsiteki gol pertama Persipura, penggawa timnas U-22 di SEA Games 2017 ini kembali mengukir asis untuk gol kedua Persipura. Lewat umpan tarik yang akurat, ia memudahkan Boaz untuk mencetak brace-nya sore itu di menit ke-85.
Dua menit jelang waktu normal usai, Boaz membuat Persija kebobolan lebih dari dua gol untuk pertama kalinya musim ini, setelah memanfaatkan umpan lambung dari Addison Alves, yang gagal diantisipasi dengan baik oleh Rezaldi Hehanusa. Stadion Mandala pun bergelora dan Persipuramania tertawa ria.
Selain membuahkan tiga poin, kemenangan ini juga berhasil memupus rekor buruk Persipura di kandang sendiri. Dalam tiga laga home sebelumnya, Mutiara Hitam hanya sanggup memenangkan satu laga, dan gagal mencetak gol saat menjamu PSM dan Madura United.
Pekan depan, Persipura akan melakoni partai tandang, tapi tak perlu terbang jauh karena menuju Stadion Marora, kandang Perseru. Meski berkutat di papan bawah, Perseru tak bisa dianggap remeh karena kandang mereka terkenal tak ramah bagi tim tamu, dan Cenderawasih Jingga juga baru saja berpesta lima gol di markas Persegres Gresik United.
Author: Aditya Jaya Iswara (@joyoisworo)
Milanisti paruh waktu yang berharap Andriy Shevchenko kembali muda dan membawa AC Milan juara Liga Champions Eropa lagi.