Chelsea berhasil menunjukkan mentalitas pemenang setelah mampu bangkit dari ketertinggalan kala menjamu Newcastle di Stamford Bridge. Penyerang sayap asal Belgia, Eden Hazard menjadi aktor utama kebangkitan The Blues setelah mampu mencetak dua gol ke gawang Karl Darlow. Kemenangan ini tentunya sangat penting dalam menjaga asa anak asuh Antonio Conte demi mempertahnkan gelar juara Liga Primer Inggris.
Bermain di hadapan pendukung sendiri, Chelsea mengawali laga dengan buruk. Di menit 12 kesalahan komunikasi dan koordinasi di lini pertahanan The Blues mampu dimanfaatkan oleh penyerang Newcastle asal Inggris, Dwight Gayle. Mantan penyerang Crystal Palace ini menyepak bola liar di kotak penalti Chelsea tanpa mampu dihadang oleh Thibaut Courtois. Keunggulan The Magpies tak bertahan lama karena selang sembilan menit, Hazard berhasil menyamakan kedudukan. Hasil umpan silang Cesar Azpilicueta memang berhasil dibendung oleh bek Newcastle, Florian Lejeune, namun, bola sapuan Lejeune jatuh ke kaki Hazard yang melepaskan tendangan memantul yang membuat Darlow salah langkah. 11 menit kemudian, giliran rekrutan anyar Chelsea dari Real Madrid, Alvaro Morata yang mencetak gol sekaligus memberi keunggulan bagi timnya. Lagi-lagi, striker asal Spanyol ini menyekor dengan kepalanya yang memang tajam, Morata telah membuat 11 gol sundulan di musim ini, memanfaatkan umpan silang yang dilepaskan Victor Moses. Kedudukan 2-1 pun bertahan hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, jual beli serangan pun terjadi. Meskipun begitu, gol baru kembali tercipta di menit 75, setelah Hazard mencetak gol keduanya di laga ini. Eksekusi penalti ala Panenka yang dilakukan mantan pemain LOSC Lille ini mampu membuat moral Newcastle jatuh, setelah sebelumnya penalti dihadiahkan karena Moses dijatuhkan oleh pemain sayap Newcastle, Matt Ritchie.
Antonio Conte, berbicara kepada BBC bahwa ia mengakui timnya tak mengawali laga dengan baik, namun setelah ketinggalan, intensitas permainan mereka naik, dan akhirnya berhasil meraih kemenangan yang vital. Meskipun begitu, ia juga menyalahkan jadwal yang membuat skuatnya hanya mendapat jeda selama dua hari, sedangkan Newcastle tiga hari.
Berkat kemenangan ini, Chelsea berhasil mempertahankan posisi di peringkat tiga klasemen dengan 32 poin dari 15 pertandingan. Namun, mereka tentunya membutuhkan usaha lebih unutk menyusul Manchester City, yang saat ini terpaut delapan angka dan masih menyisakan satu pertandingan.
Sedangkan bagi Newcastle, skuat asuhan Rafa Benitez ini sudah enam laga berturut-turut tak meraih kemenangan. Saat ini, mereka berada di posisi 14 klasemen dengan 15 poin dari 15 laga, hanya selisih lima poin dari zona degradasi.
Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket