Manchester City gagal memetik poin penuh saat bertandang ke stadion Elland Road, markas Leeds United, Sabtu (3/10) malam WIB yang masih terlalu angker untuk mereka taklukkan.
Laga yang berakhir imbang 1-1 tersebut cukup disambut baik bagi kubu tuan rumah karena menjadi catatan positif untuk juara divisi Championship musim lalu kala berjumpa anggota big six Liga Primer Inggris 2020/21.
Ruben Dias melakukan debut bagi The Cityzens yang tampil dengan formasi 4-3-3. Bek muda yang dibeli dari Benfica ini menjadi tandem bagi Aymeric Laporte di depan gawang Ederson Moraes. Sementara tuan rumah dengan formasi 4-1-4-1 mengandalkan Patrick Bamford sebagai ujung tombak menembus pertahanan Manchester City.
Pertarungan sengit kedua tim di Elland Road tak terelakkan sejak peluit babak pertama dibunyikan. Di menit keempat tendangan bebas Kevin de Bruyne bahkan sempat mengenai mistar gawang Illan Meslier, sedang delapan menit setelahnya kartu kuning pertama di laga ini keluar untuk penyerang tuan rumah, Patrick Bamford.
Di atas kertas The Cityzens memang unggul kualitas pemain atas The Peacocks, dan benar saja tim tamu langsung mengamankan gol pertamanya di menit ke-17. Mendapatkan operan dari Ferran Torres, Raheem Sterling menusuk sisi kanan pertahanan tuan rumah dan mendaratkan tembakan terukur ke tiang dekat gawang kalawan Meslier.
Anak asuh Marceloa Bielsa tak mau tinggal diam. Beberapa kali gawang The Cityzens dibombardir lewat aksi dua bek sayap mereka, Luke Ayling dan Stuart Dallas, yang merangsek masuk hingga garis pertahanan tim tamu. Sayang Ederson Moraes masih menjadi antagonis utama bagi The Peacocks yang harus tertinggal hingga babak pertama usai.
Di awal babak kedua Bielsa mengganti dua gelandang, Ezgjan Alioski dan Tyler Roberts, dan memasukkan dua penyerang baru, Ian Poveda dan Rodrigo Moreno. Dan nama terakhir yang masuk sepuluh menit di awal babak kedua itu langsung menjadi pahlawan Leeds United dengan menyamakan kedudukan.
Berawal dari Ederson yang salah mengantisipasi datangnya umpan lambung dari skema sepak pojok Kalvin Phillips, bola yang membentur ke tanah kemudian disambar pemain eks penyerang Valencia tersebut untuk membuat laga akhirnya imbang 1-1.
Sontekan pemain Brasil berpaspor Spanyol tersebut akhirnya menjadikan stadion Elland Road masih angker dan sulit ditaklukkan The Cityzens setalah kedua tim tak lagi bertemu di Liga Primer Inggris sejak 16 tahun yang lalu.
Menurut catatan, Leeds United sendiri hanya kalah sekali dalam enam pertemuan terakhir kontra Manchester City di level Liga Primer Inggris. Tiga di antaranya berakhir dengan kemenangan, sementara kemenangan terakhir The Cityzens atas The Peacocks di liga terjadi 20 tahun lalu.
Skor imbang 1-1 di Liga Primer Inggris 2020/21 ini bahkan meneruskan raihan tak terkalahkan The Peacocks atas Manchester City dalam tiga pertemuan terakhir mereka di liga.
Kedua tim memang memiliki jalan berbeda, sejak terakhir bertemu di musim 2003/04. Di mana Leeds United yang sempat bertabur bintang terdegradasi ke divisi Championship sementara Manchester City tumbuh dari tim medioker menjdai raksasa yang sempat merajai Liga Primer Inggris.
Menariknya pertemuan kedua pelatih, Pep Guardiola dan Marcelo Bielsa, menciptakan rekor tersendiri dimana Pep masih tak terkalahkan dalam empat pertemuan terakhirnya dengan Bielsa sebagai manajer.
Namun lampu kuning masih menyala bagi pelatih asal Spanyol tersebut karena hasil ini menjadi kegagalan pertama The Cityzens, sejak 2018, yang gagal meraih kemenangan dalam dua pertandingan beruntun di Liga Primer Inggris.
Ya, stadion Elland Road masih terlalu angker untuk ditaklukan tim sehebat (dan sekaya) Manchester City. Leeds kini memantapkan diri di lima besar klasemen sementara dan akan bertemu Wolverhampton Wanderers pada 20 Oktober 2020.
Sementara The Cityzens yang tertahan di peringkat ke-11 akan menjamu Porto dalam babak grup Liga Champions pertamanya, 22 Oktober 2020, dan bertolak ke London dua hari berselang untuk bertemu West Ham United.