Ronaldinho dan kakaknya resmi bebas dari penjara setelah membayar uang jaminan USD 800.000 untuk masing-masing individu, atau total senilai Rp25,76 miliar bagi keduanya.
Kabar tersebut diungkap oleh BBC Sport pada Rabu (8/4). Namun Ronaldinho dan kakaknya tidak sepenuhnya menghirup udara bebas, karena dua bersaudara tersebut beralih status menjadi tahanan rumah.
Mereka selanjutnya menetap di hotel bintang 4 di Asuncion, Paraguay, sambil menunggu waktu persidangan.
BACA JUGA: Ada Ronaldinho di Alex Noerdin Cup 2019
Pemain terbaik dunia dua kali ini sebelumnya ditahan di Uruguay karena pemakaian paspor palsu pada 6 Maret 2020.
Ronaldinho dinyatakan bersalah bersama kakaknya, Roberto, dan harus mendekam di balik jeruji besi. Akan tetapi keduanya menyanggah tuduhan tersebut.
Menurut pemberitaan BBC, pengacara Ronaldinho dan kakaknya menyebut menyebut hukuman penjara itu “sewenang-wenang, kasar, dan ilegal”.
Hakim Gustavo Amarilla saat mengizinkan Ronaldinho dan kakaknya keluar penjara, mengatakan besaran uang jaminannya “signifikan” dan “akan menjamin mereka tidak kabur”.
Ronaldinho awalnya mengunjungi Paraguay untuk mempromosikan buku dan kampanye bagi anak-anak kurang mampu.
Anggota skuat timnas Brasil saat juara Piala Dunia 2002 ini sepanjang kariernya pernah bermain untuk klub-klub besar seperti PSG, Barcelona, dan AC Milan.
Pemain yang terkenal dengan senyumnya yang khas ini lalu pensiun pada 2015 setelah merumput bersama klub Brasil, Fluminense.
Penghargaan individu yang pernah diraihnya semasa bermain, adalah pemain terbaik dunia 2005 dan 2006 yang saat itu masih bernama FIFPro World Player of The Year.
BACA JUGA: Ada Axe Samba di Pinggul Ronaldinho
Bek Manchester City Vincent Kompany bergabung ke klub pada tahun 2008 dan kemudian menjadi salah satu kapten tersukses dalam sejarah Liga Inggris. Inilah perjalanan kariernya bersama City.