Southeast Asia

4 Pembelian Terbaik di Liga Asia Tenggara 2019

Sebagai bagian akhir dari seri fitur prediksi liga-liga Asia Tenggara di 2019, rasanya tak lengkap jika tak mengulas bursa transfer di liga-liga Asia Tenggara.

Berikut empat pembelian terbaik di empat liga top liga Asia Tenggara 2019 versi para penulis Football Tribe di edisi Asia Tenggara.

Baca juga: Gemerlap Pemain Asing Berkualitas di Thai League 1 2019

Aleksandar Rakic (Madura United – Liga 1 Indonesia)

Rakic yang berstatus top skor Go-Jek Liga 1 2018 dengan 21 gol langsung mencetak satu gol di klub barunya, Madura United, di Piala Indonesia beberapa waktu lalu. Musim lalu striker Serbia berusia 32 tahun ini mampu selamatkan PS TIRA dari jurang degradasi, dan kini tugas berat menanti yakni mengincar gelar bersama Madura United. Hal itu akan terasa lebih mudah dengan Andik Vermansyah, Greg Nwokolo ataupun Zah Rahan Krangar sebagai pelayan setia di lini serang Laskar Sapeh Kerrab.

Foto: Twitter @MaduraUnitedFC

Diogo Santo (Johor Darul Ta’zim – Liga Super Malaysia)

Striker Brasil berusia 31 tahun yang menjadi idola di Liga Thailand bersama Buriram United ini memutuskan hijrah ke Negeri Jiran di musim 2019. JDT yang sudah mengincar Diogo sejak 2017 baru bisa mendatangkannya usai sang pemain membawa Buriram juara musim lalu dan meraih sepatu emas dua kali dalam empat tahun terakhir. Bersama gelandang Spanyol, Aaron Niguez, ia akan menjadi taring andalan JDT di kancah Asia.

Foto: Facebook Johor Darul Ta’zim

Anon Amornlerdsak (True Bangkok United – Thai League 1)

Pemain termuda di daftar ini. Anon yang masih berusia 21 tahun, mungkin kalah tenar dibanding Mike Havenaar yang juga jadi rekrutan Bangkok United. Namun gelandang yang satu ini tampil bagus di musim lalu bersama BG Pathum United, meski hanya berstatus pemain pinjaman dari Buriram. Pelatih Bangkok, Mano Poelking, dengan sigap mampu mengamankan tanda tangannya di musim ini dan Anon membayarnya dengan permainan menjanjikan kontra Consadole Sapporo. Ia mencetak satu asis.

Foto: Facebook Bangkok United

Pape Omar Faye (Hanoi FC – V.League 1)

Juru gedor asal Senegal berusia 32 tahun ini menyeberang dari runner-up FLC Thanh Hoa menuju sang juara bertahan di musim 2019. Selama enam tahun berkarier di Liga Vietnam, Omar telah mencetak lebih dari 70 gol bersama Thanh Hoa. Sebuah keberuntungan bagi Hanoi mampu mendatangkan striker sekelas Omar apalagi misi berat di 2019 tak sekedar mempertahankan gelar tetapi juga mempersiapkan diri untuk kompetisi antarklub Asia.

Foto: Tran Tien/Football Tribe Vietnam