Dua pekan tersisa di Thai League 2, dan PTT Rayong selangkah lagi menjuarai kasta kedua Liga Thailand tersebut. Kepastian itu didapat usai hasil imbang yang diraih Khon Kaen FC sebagai pesaing terkuat meraih gelar juara.
Di pekan 27, Khon Kaen FC yang diperkuat Yanto Basna bermain imbang 1-1 lawan Rayong FC. Sementara itu, PTT Rayong sukses mengalahkan Nongbua Pitchaya FC dua gol tanpa balas. Hasil tersebut membuat selisih poin PTT Rayong dan Khon Kaen FC menjadi empat angka.
PTT Rayong sebenarnya berkesempatan mengukuhkan gelar juara akhir pekan lalu (15/9). Namun dalam lawatannya ke kandang Angthong FC, Ryuji Utomo dan kolega justru keok 1-3. Untungnya bagi PTT Rayong, hasil tersebut tidak memengaruhi posisi di klasemen, karena Khon Kaen FC tidak ada jadwal bertanding.
Justru posisi Khon Kaen FC yang kini terancam, karena TRAT FC dan Chiangmai FC yang menjalani laga susulan sama-sama meraih kemenangan. Ketiganya sekarang mengoleksi 48 poin, dan akan memperebutkan dua slot sisa untuk promosi ke Thai League 1. Itu dengan asumsi, PTT Rayong memastikan tiket promosi dalam dua pekan ke depan.
Jalan PTT Rayong menuju singgasana juara Thai League 2 akan kembali dimulai akhir pekan ini (22/9). Ryuji Utomo beserta rekan-rekannya akan bertandang ke Chiangmai FC, sesama pesaing tiket promosi ke Thai League 1. Di pertemuan pertama, PTT Rayong kalah 0-1 di kandang akibat gol tunggal Cardozo Fernando.
Chiangmai FC juga dikenal sebagai tim yang sangat alot di kandang. Dari 13 laga yang mereka lakoni di markas sendiri, hanya satu kekalahan yang diderita. Sisanya, 8 kemenangan dan 4 imbang, Produktivitas juga sangat baik, dengan mencetak 22 gol dan hanya kemasukan 12 kali.
Pertandingan yang cukup berat tentunya bagi PTT Rayong, tapi jika mereka gagal menang belum tentu gelar juara akan melayang. PTT Rayong masih bisa memastikan mahkota juara diraih di pekan terakhir, saat bertandang ke markas Rayong FC (29/9).
Rayong FC saat ini mendekam di papan tengah klasemen. Rekor kandang mereka tidak cukup baik, karena hanya menang empat kali dari 12 pertandingan. Selisih gol juga kurang bagus, dengan 10 kali memasukkan dan 11 kali kemasukan.
Sebaliknya, PTT Rayong adalah tim dengan performa tandang terbaik di Thai League 2 musim ini. 7 kemenangan diraih di laga tandang dari 12 penampilan, dengan sepasang hasil seri dan tiga kekalahan. Untuk jumlah gol, tim asuhan Teerasak Po-on ini mecetak 15 gol dan kebobolan 12 kali.
