Nasional Bola

PTT Rayong Menang Lagi, Ryuji Utomo Dicadangkan Lagi

Singgasana puncak klasemen Thai League 2 pekan ini masih diduduki oleh PTT Rayong. Namun dalam kesuksesan tersebut, tidak ada Ryuji Utomo yang merupakan “utusan” Indonesia di lini belakang. Ryuji menjadi pemain cadangan tak terpakai pekan ini.

Melawat ke markas klub papan bawah, Krabi FC, Teerasak Po-on selaku juru taktik PTT Rayong lebih memercayakan jantung pertahanan dikawal oleh Chinnawat Wongchai dan Koravit Namwiset. Uniknya, nama pertama sejatinya berposisi gelandang tengah.

Dicadangkannya Ryuji Utomo membuat mantan bek Persija Jakarta tersebut naik-turun dari tim inti dalam beberapa laga belakangan ini. Pekan sebelumnya ia tampil sebagai starter dalam kekalahan kontra Khon Kaen FC, setelah dicadangkan seminggu sebelumnya kala menang besar atas Thai Honda FC.

Baca juga: Kekalahan Kedua Ryuji Utomo dari Yanto Basna di Thai League 2 Musim Ini

Meski tampil tanpa Ryuji Utomo yang sejatinya adalah bek tengah inti, PTT Rayong tidak mengalami masalah besar di kandang Krabi FC. Dengan kualitas pemain yang lebih baik, klub berseragam merah ini sukses meraih kemenangan tipis 1-0 berkat gol tunggal Josimar Roberto di menit 45.

Poin penuh yang didapat di pekan 23 ini membuat poin PTT Rayong bertambah jadi 43. Mereka unggul 5 angka atas TRAT FC di peringkat kedua, dan 6 angka dari Khon Kaen FC di peringkat ketiga. Meski demikian, jarak tersebut masih bisa terpangkas jika nanti malam kedua klub tersebut mampu meraih kemenangan atas lawannya masing-masing.

Khon Kaen FC akan menjamu Kasetsart FC, klub peringkat 12. Sementara itu, TRAT FC akan menjamu Army United, kesebelasan di posisi 6. Poin penuh wajib diraih demi menjaga jarak dengan PTT Rayong di pucuk klasemen, karena Khon Kaen FC dan TRAT FC nanti malam akan memainkan pertandingan ke-22, berbanding 21 laga yang baru dilakoni PTT Rayong.

Kurang dari dua bulan lagi Thai League 2 2018 akan selesai menggelar perhelatan. Layak dinanti apakah PTT Rayong dapat mempertahankan posisi puncak klasemen, yang berarti menjuarai kasta kedua Liga Thailand sekaligus meraih tiket promosi ke Thai League 1 2019.