Berita Asia

Irak Terancam Batal Ikut Asian Games karena Pencurian Umur

Kabar tak sedap berhembus dari tim nasional U-23 Irak yang akan berlaga di Asian Games 2018. Kurang dari dua pekan lagi sebelum digelarnya pesta olahraga se-Asia ini, Irak terancam batal ikut Asian Games cabang olahraga (cabor) sepak bola, karena terindikasi ada pencurian umur.

Kasus pencurian umur pemain Irak terungkap pada saat Timnas U-16 Irak hendak berangkat ke sebuah turnamen di Yordania, Senin (30/7) kemarin. Saat itu, petugas bandara menahan 9 dari total 23 paspor, karena ada kecurigaan antara usia yang tertera di paspor dan penampilan beberapa pemain.

AFP kemudian mengungkap bahwa memang ada indikasi pencurian umur di Timnas U-16 Irak, yang dilakukan dengan mencukur janggut para pemain agar terlihat lebih muda. Perbuatan tersebut diinisiasi oleh sejumlah ofisial tim, dan segera setelah kasus ini terungkap, mereka akan dipecat.

“Para staf teknis dan administratif Timnas U-16 Irak akan diberhentikan, dan bagi para pemain yang kedapatan memalsukan umur, akan dikenai hukuman yang setimpal,” demikian pernyataan federasi sepak bola Irak (IFA), yang dikutip dari News.com.au.

Skandal pencurian umur ini tidak hanya membuat wajah Timnas U-16 Irak tercoreng, tapi juga mengancam keikutsertaan mereka di Asian Games 2018. Meskipun di ajang tersebut Irak akan mengirimkan skuat dengan kategori yang berbeda, tapi tidak menutup kemungkinan partisipasi Irak di Asian Games 2018 cabor sepak bola dibatalkan.

Bagai petir di siang bolong, kabar ini sangat mengejutkan dan sangat menohok, terutama bagi para pendukung timnas Iran. Sebuah reply tweet di akun @SoccerIraq menuturkan bahwa sepak bola adalah salah satu kebahagiaan Irak, dan kasus pencurian umur ini sangat merusak kebahagiaan itu.

Sementara itu seorang wartawan olahraga Irak bernama Youssef Fael berujar, “Skandal ini tidak pernah ditangani secara serius oleh federasi sampai munculnya berita mengejutkan di bandara,” seperti dikutip dari AFP. Usut punya usut, skandal pencurian umur pemain Irak ini sudah dilaporkan ke FIFA sejak 2011.

Di Asian Games 2018 cabor sepak bola pria, Irak tergabung di Grup C bersama Cina, Timor Leste, dan Suriah. Apabila nantinya Irak benar-benar didiskualifikasi dari ajang ini, belum diketahui bagaimana susunan Grup C selanjutnya, hingga berita ini diturunkan.

Apakah akan tetap berisi tiga kontestan, atau dari grup yang berisi lima peserta, salah satu tim ditarik ke Grup C.