Teka-teki klub Bryan Cristante selanjutnya akhirnya terjawab. Setelah sempat dikaitkan dengan Juventus, Internazionale Milano, dan AS Roma, mantan wonderkid AC Milan itu akhirnya memilih Roma sebagai klub barunya. Kesepakatan Cristante ke AS Roma terjalin semalam (6/6) seharga 30 juta euro.
Dalam waktu dekat Cristante akan menjalani tes medis, dan perekrutannya akan segera diumumkan AS Roma. Cristante akan menjadi rekrutan ketiga Roma musim ini, setelah kedatangan Ivan Marcano bek kiri dari Porto, dan wonderkid Dinamo Zagreb bernama Ante Ćorić.
Usia Cristante yang masih muda adalah alasan utama Roma mendatangkan gelandang Atalanta ini. Ia diproyeksikan sebagai proyek jangka panjang I Giallorossi, untuk menjadi suksesor Daniele De Rossi yang semakin berumur, dan melapis atau menggantikan Kevin Strootman.
Profil Cristante memang sangat cocok untuk menjadi gelandang masa depan Roma. Sejak kembali dari petualangannya di Liga Portugal bersama Benfica, performa Cristante selalu membaik di Serie A. Mulai dari masa singkat di Palermo, awal kedatangan di Atalanta, kemudian peminjaman di Pescara, Cristante selalu menunjukkan perkembangan tiap musimnya.
Buah manisnya kemudian dipetik di musim 2017/2018. Cristante mengemas 9 gol dan 2 asis dari 37 penampilannya bersama Atalanta di Serie A. Jumlah tersebut adalah yang tersubur sepanjang kariernya. Cristante bahkan sempat sekali mencetak gol ke klub masa kecilnya, AC Milan, ketika La Dea menang 2-0 di San Siro pada akhir paruh pertama.
Pencapaian tersebut kemudian membawa Cristante kembali dipanggil ke tim nasional Italia. Setelah terakhir kali tampil untuk Gli Azzurri pada Oktober 2017, Cristante kembali mengenakan seragam biru-biru pada laga persahabatan kontra Argentina akhir Maret lalu.
Kemudian di pertandingan melawan Arab Saudi, Prancis, dan Belanda yang merupakan tiga laga pertama Roberto Mancini di timnas Italia, Cristante tetap menempati satu slot di lini tengah. Ia dimasukkan sebagai pemain pengganti saat melawan Arab Saudi dan Prancis, kemudian diturunkan sejak menit pertama dan bermain penuh ketika imbang 1-1 lawan Belanda.
