Nama besar sang ayah, George Weah, memang menjadi salah satu aspek yang membuat anaknya, Timothy Weah, turut menjadi sorotan. Namun nampaknya anak dari Presiden Liberia tidak mau hanya menggunakan nama ayahnya untuk dikenang sebagai pemain hebat. Dia pun menunjukkan kemampuannya bermain sepak bola lewat sebuah gol di laga debut penuhnya bersama tim nasional senior Amerika Serikat (AS).
Menghadapi Bolivia di laga persahabatan, USMNT, julukan timnas AS berhasil unggul di babak pertama lewat gol yang dicetak oleh Walker Zimmerman. Tidak lama setelah turun minum, Josh Sargent, yang juga salah satu muka baru yang dipanggil oleh pelatin interim, Dave Sarachan, berhasil memperlebar jarak dengan sebuah gol yang dicetaknya pada menit ke-52.
Tujuh menit berselang, barulah Timothy unjuk gigi di hadapan para pendukung timnya. Berawal dari pergerakan bek kiri USMNT, Antonee Robinson, yang menyisir di sebelah kanan pertahanan Bolivia, Timothy berhasil meneruskan bola yang dikirimkan oleh Robinson ke gawang lawannya tersebut. Gol itu adalah gol pertamanya untuk timnas senior.
Nama Timothy Weah mencuat setelah dirinya sukses menjalani laga debut bersama raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG), di Ligue 1. Di pertandingan melawan Troyes, Timothy masuk menggantikan Giovani Lo Celso setelah timnya sudah unggul 2-0 atas lawannya tersebut. Dia kembali menjadi pemain pengganti saat PSG menghajar habis FC Metz dengan skor telak 5-0.
Ayahnya, George, memang memilih Liberia sebagai negara yang dibelanya, namun sang anak memilih untuk membela USMNT karena dia lahir di New York. Pemain berusia 18 tahun ini sudah membela USMNT di ajang Piala Dunia U-17. Dia berhasil mencetak sebuah hat-trick ketika timnya bertemu dengan Paraguay di babak 16 besar.
Pilihan karier Timothy memang berbeda dengan sang ayah, tapi dia prospek masa depan yang cukup cerah. Tidak mengejutkan apabila nantinya Timothy akan mendapat penghargaan Ballon d’Or seperti halnya sang ayah yang pernah mendapatkan penghargaan tersebut kala berseragam AC Milan di tahun 1995.