Cerita

Mladen Krstajic dan Upaya Mereplikasi “The Famous Four” di Timnas Serbia

Federasi sepak bola Serbia akhirnya memutuskan untuk tetap melengserkan pelatih Slavoljub Muslin dari pekerjaanya pada Oktober 2017 lalu. Meskipun sang pelatih sebenarnya berjasa mengantarkan Serbia melaju ke babak utama Piala Dunia 2018 di Rusia, kabarnya, alasan utama pemecatan tersebut sederhana, Muslin enggan untuk memanggil bocah ajaib, Sergeij Milinkovic-Savic, ke timnas Serbia.

Suksesor pun segera ditentukan, apalagi mengingat tim mesti segera bersiap jelang tampil di Piala Dunia. Nama yang kemudian ditunjuk bukan sosok sembarangan. Federasi sepak bola Serbia menunjuk Mladen Krstajic sebagai pelatih baru untuk menangani The Orlovi di ajang Piala Dunia 2018 nanti di Rusia.

Nama Mladen Krstajic memang mungkin asing bagi sebagian besar penikmat sepak bola. Maklum, di level klub, ia memang lebih banyak bermain di kompetisi domestik Serbia. Yang mengamati Bundesliga mungkin tidak terlalu asing dengan Krastajic sebab ia merupakan bek andalan Schalke 04 pada periode 2004 hingga 2007.

Meskipun demikian, di level timnas Serbia, nama Krstajic begitu melegenda. Ia merupakan satu dari empat pemain bertahan yang dikenal sebagai The Famous Four. Empat jagoan di lini pertahanan yang sukses membuat Serbia, yang kala itu masih satu bagian dengan Montenegro, hanya kemasukan satu gol di babak Kualifikasi Piala Dunia 2006 zona Eropa. Anggota The Famous Four yang lain adalah Ivica Dragutinovic, Goran Gavrancic, dan yang paling tersohor tentunya adalah Nemanja Vidic.

Penunjukan Krstajic nyatanya memang membuat situasi di timnas Serbia menjadi lebih kondusif. Terbukti dalam tur Asia yang mereka lakukan pada akhir tahun 2017 lalu, para pemain timnas Serbia seakan tampil lebih lepas dan bersemangat. Bahkan selebrasi Adem Ljajic yang memeluk Krstajic setelah mencetak gol ke gawang Korea Selatan menjadi salah satu indikasi bahwa Krstajic memang membawa banyak perubahan ke tubuh timnas Serbia.

Kunci dari penampilan apik Serbia di bawah asuhan Krstajic bukan hanya karena ia memanggil kembali Milinkovic-Savi, tetapi juga ia sukses memadukan Milinkovic-Savic dengan bintang timnas Serbia saat ini, Dusan Tadic. Karena salah satu alasan, Muslin bersikukuh tidak memanggil Milinkovic-Savic adalah karena sang pelatih tidak menemukan formula yang sesuai untuk memainkan gelandang Lazio ini dengan Dusan Tadic.

Piala Dunia 2018 semakin dekat dan masalah soal Milinkovic-Savic dan Dusan Tadic berhasil diselesaikan. Hal lain yang mesti dipikirkan oleh Krastajic adalah soal lini pertahanan. Serbia memang berhasil melaju dari babak kualifikasi sebagai pimpinan klasemen, tetapi mereka juga kemasukan sepuluh gol dari sepuluh kali berlaga. Hasil di uji tanding internasional terakhir juga menunjukkan bahwa lini pertahanan Serbia cenderung mudah ditembus oleh lawan.

Krstajic sebagai bagian dari The Famous Four tentu bisa menularkan pengalamannya kepada lini pertahanan Serbia saat ini. Apalagi kondisinya hampir serupa dengan yang terjadi pada tahun 2006, yakni bagaimana lini pertahanan Serbia diisi oleh para pemain senior, ditambah satu nama yang berada di usia matang.

Apabila pada Piala Dunia 2006 ada The Famous Four, di Piala Dunia 2018, lini pertahanan Serbia kemungkinan akan diisi oleh Aleksandr Kolarov, Dusan Basta, Branislav Ivanovic, dan Matija Nastasic, yang berusia matang. Harapan Krstajic mungkin ada di empat nama pemain ini, untuk mengulangi prestasi mereka di ajang Piala Dunia 12 tahun lalu.