Ada yang menarik jelang bergulirnya play-off di Serie B untuk memperebutkan satu tiket promosi. Dari tim yang menghuni peringkat 3 sampai 8, dua di antaranya diarsiteki legenda timnas Italia, dan bisa bertambah satu lagi jika Perugia telah meresmikan pelatih baru mereka. Ketiganya berpotensi besar berduel di fase play-off, karena jalan menuju promosi langsung sudah tertutup.
Ketiga legenda Italia tersebut adalah Filippo Inzaghi (Venezia), Fabio Grosso (Bari), dan Alessandro Nesta jika sudah diresmikan Perugia. Dengan satu pertandingan tersisa di giornata 42 pada 18 Mei mendatang, hasil pertandingan di pekan pamungkas akan menentukan lawan mereka di babak play-off.
Sistem play-off promosi di Serie B terbagi ke tiga babak. Pertama adalah preliminary round yang mempertemukan peringkat 5 lawan peringkat 8, dan peringkat 6 lawan peringkat 7. Pemenang dari pertandingan pertama akan maju ke babak semifinal untuk menghadapi peringkat 4, sedangkan pemenang di laga kedua akan meladeni perlawanan peringkat 3 di babak tersebut.
Setelah itu, pemenang dari masing-masing semifinal akan dipertemukan di final yang berlangsung dua leg. Pemenang akan meraih tiket promosi ketiga menemani Empoli yang sudah dipastikan menjadi juara Serie B, dan salah satu dari Frosinone/Parma/Palermo yang masih berpeluang untuk memperebutkan tiket promosi langsung dengan menjadi runner-up Serie B.
Situasi terkini
Saat ini baru Perugia yang dipastikan peringkatnya, yaitu di posisi 8 klasemen akhir, alias batas bawah zona play-off. Posisi mereka tidak bisa naik atau turun, karena menang head-to-head dengan Foggia yang terpaut tiga poin di bawahnya, dan kalah head-to-head dengan Cittadella yang satu strip di atasnya dengan keunggulan tiga poin.
Sementara itu, posisi Bari dan Venezia masih bisa berubah tergantung hasil pertandingan di giornata 42. Venezia saat ini menempati peringkat 5 dengan 66 poin, sedangkan Bari menguntit tepat di bawahnya dengan 64 poin. Yang menarik adalah, salah satu di antara keduanya berpeluang besar bernostalgia dengan Nesta saat bertemu Perugia.
Baik Inzaghi maupun Grosso pernah meraih kesuksesan besar kala merumput bersama Nesta. Inzaghi mayoritas melakukannya di AC Milan, sedangkan Grosso melakukannya di Piala Dunia 2006, walau saat itu Nesta tidak banyak bermain karena cedera dan digantikan Marco Materazzi.
Namun, Inzaghi dan Grosso juga berpeluang saling bertemu di babak awal play-off, dengan skenario Cittadella menang atas Pro Vercelli (peringkat 21) di pekan terakhir, dan Venezia kalah dengan margin lebih dari tiga gol dari Pescara (peringkat 16). Dengan hasil tersebut, maka Cittadella akan naik ke peringkat 5, sedangkan Venezia dan Bari turun ke peringkat 6 dan 7.
Babak play-off Serie B musim ini bisa dibilang adalah salah satu yang paling berhias nostalgia dan penuh keunikan dari musim-musim sebelumnya. Selain potensi duel tiga legenda Gli Azzurri, ajang perebutan slot promosi ke Serie A ini juga menghadirkan Parma sang kekuatan lawas Liga Italia, dan Palermo yang jago mengorbitkan calon pemain kelas dunia.
Selain itu ada pula Cittadella, kesebelasan yang unik karena mereka menembus papan atas berkat hasil positif di laga tandang. Tim asuhan Roberto Venturato ini menang 11 kali dan hanya imbang 5 kali serta kalah 5 kali dari 21 partai away. Sebaliknya, di laga kandang mereka justru terpuruk dengan hanya mencatatkan 6 kemenangan, 7 imbang, dan 7 kekalahan dari 20 pertandingan.
