Berita Eropa

Pemain Udinese Kenakan 11 Jersey Berbeda di Pertandingan Melawan Lazio untuk Kepentingan Lelang

Udinese memang kalah dari Lazio pada pekan ke-31 di Stadion Friuli. Mereka sempat unggul terlebih dahulu lewat gol yang dicetak oleh Kevin Lasagna di menit ke-13. Sayangnya, Elang Ibu Kota dapat membalikkan keadaan ketika Ciro Immobile dan Luis Alberto masing-masing mencetak satu gol. Tuan rumah tak mampu mengejar ketertinggalan dan pertandingan berakhir dengan skor 1-2. Namun, bukan kekalahan Zebrette yang harus kalian cermati lebih dalam, tetapi jersey yang dikenakan oleh para pemainnya.

Ya, di pertandingan melawan Lazio, para pemain Udinese mengenakkan 11 jersey yang berbeda. 11 jersey tersebut merupakan jerseyjersey yang pernah dikenakan mereka di musim-musim sebelumnya. Kiper mereka, Albano Gonzo, mengenakan jersey kiper di musim 2016/2017. Sementara itu, tiga bek mereka, Samir, Danilo, dan Bram Nuytinck, masing-masing mengenakan jersey 1993/1994, 2005/2006, dan 2010/2011.

Lima gelandang yang diturunkan saat itu juga memakai jersey yang berbeda-beda. Jens Stryger Larsen mengenakan jersey 2004/2005, Andrija Balic mengenakan jersey 1997/1998, Antonin Barak mengenakan jersey 2009/2010, Ali Adnan mengenakan jersey 2016/2017, lalu Jakub Jankto mengenakan jersey musim 2012/2013. Dua penyerang mereka, Lasagna dan Maxi Lopez, masing-masing mengenakan jersey 2002/2003 dan 2014/2015.

Penggunaan jersey yang berbeda-beda bukan tanpa sebab. Semua jersey tersebut dilelang usai pertandingan berakhir untuk tujuan yang berbeda-beda. Terdapat 11 proyek impian berbeda dari masing-masing jersey yang dilelang. Misalnya, hasil lelang jersey Lopez  nantinya akan digunakan untuk membuat sebuah sasana olahraga di dekat atau di dalam Dacia Arena, atau hasil lelang jersey Lagsana akan digunakan untuk membiayai pembuatan film dokumenter tentang Stadion Friuli.

Penggunaan jersey yang berbeda tersebut sudah disetujui sebelumnya oleh penyelenggara Serie A. Proses pelelangan ini sudah dilangsungkan sejak hari Jumat yang lalu dan sudah berakhir sekarang. Para pemenang lelang nantinya akan mendapat jersey yang mencantumkan nama dan nomor punggung serta tanda tangan si pemain.

Dengan tajuk Dacia the Auction, para penggemar akan membantu mewujudkan impian para penggemar lainnya. Dari penggemar untuk penggemar, suatu gerakan yang bagus dari pihak Udinese.