Berita Eropa

Tribe Rating: Meriam Panser Jerman Yang Melempem di Tangan Brasil

Jerman secara mengejutkan tumbang di kandang sendiri melawan Brasil, tim yang mereka bantai dengan skor 7-1 empat tahun lalu. Buruknya penampilan kiper ditambah mandeknya serangan menjadi penyebab kekalahan mereka.

Kevin Trapp (4)

Kiper milik Paris Saint-Germain ini menunjukkan mengapa ia cocoknya menjadi pilihan keenam di timnas Jerman. Kesalahan konyolnya dalam menghadang sundulan Gabriel Jesus – yang sebenarnya mengarah ke pelukannya – menyebabkan timnya kalah. Ia juga beberapa kalo terburu-buru keluar dari posnya.

Joshua Kimmich (5)

Bek kanan Bayern Munchen ini tampil cukup solid. Namun, umpan silang – yang menjadi kelebihannya – tak ia lakukan dengan baik di laga ini.

Jerome Boateng (5)

Penampilan Boateng yang menjadi kapten di laga ini cukup solid. Ia beberapa kali menciptakan blok krusial. Sayang, engkelnya harus terluka di babak kedua, dan ia digantikan oleh Niklas Sule.

Antonio Rudiger (5)

Bek milik Chelsea ini beberapa kali melepas umpan yang rapi. Meskipun begitu, penampilan defensifnya tak sebaik umpan-umpan yang ia lepaskan.

Marvin Plattenhardt (4.5)

Asis terhadap gol Jesus yang dilepaskan Willian berasal dari sisi yang ia jaga. Ia juga mahir dalam melepas umpan silang, namun, kelebihannya tersebut tak terlihat di laga ini.

Toni Kroos (5)

Tak memberikan kontribusi berarti bagi Die Mannschaft di laga ini. Tanpa adanya pemain senior seperti Mesut Ozil, Thomas Mueller, dan Sami Khedira, Kroos semestinya memimpin rekan-rekannya di lini tengah.

Ilkay Gundogan (5)

Gundogan mampu melakukan beberapa umpan terobosan dan penetrasi yang lumayan, namun sekedar lumayan tak cukup. Sulit tentunya melawan Fernandinho dan Casemiro.

Leon Goretzka (5)

Box to box midfielder muda ini terlihat hidup di awal pertandingan. Namun, perlahan ia kehabisan nafas. Beberapa run-ins yang ia lakukan memberikan opsi bagi penyerangan timnya.

Julian Draxler (6.5)

Pemain terbaik Jerman di laga ini. Ialah yang menjadi satu-satunya pemain Jerman yang memberikan kreativitas serta peluang berarti. Menjadi satu-satunya pencetak tendangan on-target bagi timnya.

Leroy Sane (5)

Pemain sayap Manchester City ini tak tampil bagus selayaknya ia bermain bersama klubnya. Sane mungkin kesulitan berhadapan dengan pemain berpengalaman seperti Dani Alves. Namun, ia harus meningkatkan permainannya apabila ingin mendapat tempat utama di skuat.

Mario Gomez (5)

Terisolasi di lini depan. Tak mendapat kesempatan berarti, karena memang ia tak mencari kesempatan tersebut.

Lars Stindl (5)

Stindl yang masuk di menit 60 beberapa kali melepaskan tendangan. Sayang, peluangnya tak ada yang signifikan.

Julian Brandt (5.5)

Brandt menyuntikkan kreativitas bagi timnya ketika dimasukkan oleh Low. Umpan-umpan yang ia lepaskan juga terukur dan akurat. Seharusnya ia menjadi starter ketimbang Sane.

Sandro Wagner (5)

Tinggi Wagner menjadi senjata yang ia gunakan kala berhadapan dengan Thiago Silva dan Miranda. Sayang, sundulannya tak ada yang tepat sasaran meski ia berhasil mendapatkan ruang.

Niklas Sule (5.5)

Sule sempat tertinggal lari oleh Douglas Costa, namun ia berhasil menutupi itu dengan tekel brillian. Kemampuan defensifnya lebih baik ketimbang Rudiger, dan ia berhasil menggantikan Boateng dengan baik.

Timo Werner (5)

Tak memiliki banyak waktu untuk mengubah pertandingan setelah masuk di menit 80. Namun, ada satu momen ketika sentuhannya terlampau kencang sehingga bola keluar lapangan.

Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket