Sebagai mantan pemain dari sebuah klub, memberikan dukungan bagi tim lamanya tersebut sah-sah saja di mata umum. Hal ini yang juga dilakukan oleh Diego Costa. Tadi pagi, mantan timnya saat berpetualang di Inggris, Chelsea, berhadapan dengan Barcelona di pertemuan kedua babak 16 besar Liga Champions. Costa yang pernah beberapa musim berseragam The Blues lantas memberikan dukungan kepada Chelsea dengan mengunggah sebuah Instastory. Namun ada yang unik dari cara Costa menyampaikan dukungannya.
Sebuah foto nama-nama skuat Chelsea yang dibawa untuk berhadapan dengan Barca diunggah oleh pemain Brasil berpaspor Spanyol itu. Unggahan tersebut memang tanpa embel-embel kata penyemangat ataupun sebuah emoji untuk mendukung mantan timnya tersebut. Meski begitu, kita pun pasti mengira ini adalah cara Costa menyampaikan dukungan kepada mantan rekan-rekannya. Tapi, jika dilihat lagi, ada nama yang dicoret dari foto tersebut. Ya, nama tersebut adalah nama pelatih Chelsea saat ini, Antonio Conte.
No hard feelings?
Diego Costa scribbled out Antonio Conte's name in his Instagram story. (via diego.costa/Instagram) pic.twitter.com/CzTyEMOmkU
— ESPN FC (@ESPNFC) March 14, 2018
Conte adalah orang yang menyebabkan Costa pulang kampung ke Atletico Madrid. Sebelum dimulainya musim kompetisi 2017/2018, Costa menerima sebuah pesan singkat dari Conte. Isinya berupa sebuah pernyataan bahwa pelatih asal Italia itu sudah tidak membutuhkan Costa lagi. Dalam pesan singkatnya itu, Conte terlebih dahulu berterima kasih kepada jasa-jasanya di musim lalu dan mengucapkan selamat liburan musim panas. Namun, khusus untuk Costa, Conte mengirim pesan lagi bahwa Costa tidak ada dalam rencananya di musim ini.
Pesan tersebut menjadi akar dari perselisihan Conte dengan Costa. Penyerang berusia 29 tahun itu pun rela pindah ke Atletico meski baru bisa bermain di bulan Januari. Sementara itu, Conte mendatangkan Alvaro Morata untuk menggantikan peran Costa sebagai ujung tombak.
Musim lalu, Costa merupakan salah satu pemain penting ketika Conte berhasil meraih titel Liga Primer di musim pertamanya menangani Chelsea. Tentunya, kepergian Costa sangat disayangkan banyak orang karena sampai sekarang, sebab Morata belum bisa memenuhi ekspektasi tinggi yang ada. Dicoretnya nama Conte dalam unggahan akun Instagram-nya menunjukkan bahwa Costa masih memiliki dendam pribadi terhadap mantan pelatihnya itu.
Author: Budy Darmawan (@budydiew)
Penyuka sepak bola