Dalam beberapa musim pamungkas, pendukung Liverpool acapkali gemas dengan sosok-sosok penjaga gawang yang mengawal jala tim kesayangan mereka, khususnya Simon Mignolet. Perasaan tidak aman dan nyaman sering muncul di dada pendukung The Reds setiap kiper asal Belgia untuk merumput.
Bahkan di musim 2013/2014 atau saat mereka finis sebagai runner up Liga Primer Inggris kala dibesut Brendan Rodgers, jaring gawang Liverpool yang ketika itu dijaga oleh Mignolet harus kebobolan sebanyak 50 kali atau terbanyak di antara klub-klub yang menghuni lima besar.
Sebagai langkah pembenahan, manajemen klub yang berkandang di Stadion Anfield ini pun merekrut kiper belia asal Jerman, Loris Karius, medio 2016 kemarin dengan biaya transfer mencapai 4,7 juta paun dari Mainz.
Sayangnya, perjalanan awal Karius bareng The Reds juga tidak berjalan mulus. Selain belum jua mampu merebut posisi utama dari tangan Mignolet, kiper berusia 24 tahun ini juga ketularan performa inkonsisten seniornya tersebut. Tak heran bila pada musim perdananya bermain di Inggris, Karius cuma turun di 16 pertandingan dari seluruh kompetisi yang diikuti Liverpool.
Namun pada musim keduanya, performa yang ditunjukkan oleh Karius mengalami peningkatan yang cukup berarti, khususnya sekitar tiga bulan pamungkas. Entah saat bertempur di Liga Primer Inggris maupun Liga Champions.
Berdasarkan situs Transfermarkt, Karius yang memang jadi pilihan nomor satu Jürgen Klopp untuk mengisi pos kiper kala bertempur di Liga Champions, juga sukses mencuri posisi utama dari tangan Mignolet pada ajang Liga Primer Inggris sejak pertengahan Januari kemarin.
Dari sembilan partai terakhir yang dilalui Liverpool di seluruh ajang, Karius senantiasa bermain. Hebatnya, ia sukses mempertahankan keperawanan gawangnya di lima pertandingan.
Bahkan teruntuk kompetisi Liga Champions yang menjadi arenanya unjuk gigi sedari awal musim, Karius berhasil mengemas lima clean sheets dari delapan partai. Seperti data yang dihimpun via Squawka, Karius adalah penjaga gawang dengan catatan tidak kebobolan terbaik sejauh ini.
Loris Karius has now kept more clean sheets in the Champions League (5) than any other goalkeeper.
He's kept a clean sheet in 62.5% of his Champions League games this season. 😳 pic.twitter.com/45iQCBbYan
— Squawka Football (@Squawka) March 6, 2018
Melihat grafik bagus yang diperlihatkan oleh Karius akhir-akhir ini, suporter setia Liverpool tentu semringah. Kendati investasi terhadapnya tergolong murah, perdebatan serta pertanyaan mengenai kapabilitas Karius jelas akan lenyap seiring waktu.
Lebih jauh, para suporter The Reds pasti berharap Karius dapat melanjutkan tren bagusnya ini serta makin konsisten setiap kali merumput. Sebab hanya dengan cara itu, rasa khawatir mereka terkait gampangnya bola melesat ke jala tim kesayangannya yang diakibatkan aksi-aksi buruk para kiper bisa hilang tanpa bekas.
Author: Budi Windekind (@Windekind_Budi)
Interista gaek yang tak hanya menggemari sepak bola tapi juga american football, balap, basket hingga gulat profesional
