Liverpool memperpanjang rangkaian penampilan tak terkalahkan dalam 12 laga terakhir setelah menang 2-1 atas Leicester City di stadion kebanggaan mereka, Anfield, Sabtu (30/12) kemarin. Dua gol Mohamed Salah membuat The Reds meraih tiga poin penting di laga liburan Tahun Baru ini.
Anak-anak asuh Jürgen Klopp harus kebobolan lebih dulu di tiga menit pertama. Kerja sama apik Jamie Vardy dan Riyad Mahrez membuka keunggulan bagi tim tamu. Tuan rumah jelas bernafsu menyamakan kedudukan.
Menit ke-6, Philippe Coutinho dari sisi kiri memberi umpan ke Sadio Mane, dan pemain Senegal tersebut meneruskan ke Mohamad Salah. Namun tendangan pemain asal Mesir tersebut masih menyamping ke gawang lawan.
Menit ke-11, menerima bola dari James Milner, Mo Salah membuat publik Anfield bergemuruh karena sudah lolos jebakan offside. Upayanya belum berhasil karena keburu diadang bek The Foxes, Harry Maguire. Aksi menggocek bola Philippe Coutinho nyaris menyamakan kedudukan, tetapi tendangan dari luar kotak penaltinya masih dengan mudah ditangkap Kasper Schmeichel.
Publik Anfield nyaris saja bergemuruh saat Mane mencetak gol lewat kerja sama dengan Andrew Robertson. Sayangnya, gol itu dianulir karena pemain terbaik Afrika ini sudah berada di posisi offside. Ujian bagi The Reds untuk lebih sabar berupaya mencetak gol penyeimbang.
Menit ke-24, Joe Gomez berupaya mencetak gol lewat tendangan jarak jauh dari sisi kanan. Namun, usaha salah satu pemain muda berbakat Inggris ini belum membuahkan hasil karena tendangannya melayang ke atas gawang.
Kasper Schmeichel membuktikan dia tidak kalah kualitas dari sang ayah yang menjadi legenda di timnas Denmark dan Manchester United. Beberapa kali kesigapannya menyelamatkan timnya dari serangan-serangan tim asuhan Klopp di babak pertama. Dua kali dia mengamankan tendangan Roberto Firmino dan lima menit jelang bubar babak pertama, Kasper dengan mudah menangkap bola sepak pojok Coutinho.
Satu menit tambahan waktu nyaris saja kedudukan berubah. Tetapi tendangan Mane melenceng terlalu jauh. Leicester masih memimpin satu gol di 45 menit pertama.
Babak kedua mulai, dan Liverpool masih terus berusaha mencari celah agar bisa menyamakan kedudukan. Dan upaya tersebut membuahkan hasil di menit ke-51. Mo Salah menambah pundi-pundi golnya setelah menerima asis backheel Mane. Salah, seperti biasa, mencetak gol dalam posisi sulit. 1-1 dan para suporter tuan rumah mulai berharap timnya bisa menang.
Dan Salah lagi-lagi menunjukkan sentuhan magisnya. Menerima umpan James Milner, mantan pemain AS Roma ini berhasil membuat suporter tuan rumah bergemuruh di menit ke-77. Leicester tersentak. Mencetak gol di menit awal sekarang justru tertinggal. Liverpool sendiri pertahanannya mulai membaik setelah kesalahan di awal yang membuat mereka kebobolan lebih dulu.
Empat menit jelang bubaran, kerja sama Maguire dan Vicente Iborra sempat membuat The Reds ketar-ketir. Namun, beruntung masih ada Dejan Lovren. Bek Kroasia yang sering dihujat suporternya sendiri ini masih tampil solid di belakang.
Author: Yasmeen Rasidi (@melatee251)
