Arsenal hampir saja menelan kekalahan kala bertandang ke Stadion St. Mary milik Southampton kemarin (10/12) malam. The Gunners memang tampil sangat buruk di laga tersebut, namun penyerang jangkung asal Prancis, Olivier Giroud, berhasil menyelamatkan Arsenal dari kekalahan lewat gol yang ia cetak di menit akhir. Di lain pihak, Mauricio Pellegrino dan skuatnya patut diberi kredit karena mampu menampilkan permainan yang solid dan berhasil memanfaatkan kelengahan lini belakang lawannya.
Arsenal mengalami déjà vu seperti kala Manchester United mengalahkan mereka minggu lalu ketika penyerang Soton yang sedang panas-panasnya, Charlie Austin, berhasil memanfaatkan kesalahan konyol yang dibuat Per Mertesacker di lini belakang untuk mencetak gol ketika laga baru berjalan dua menit!
Operan tak sempuna kapten Arsenal tersebut diintersep oleh Austin yang kemudian melakukan lay-off kepada Dusan Tadic. Berhasil mengecoh Laurent Koscielny, Tadic memberikan operan terobosan kepada Austin yang secara tenang menyongkel bola melewati Petr Cech.
Austin nyaris menambah gol setelah ia lolos dari adangan bek Arsenal, namun tendangan masih mampu ditahan oleh Cech. Arsenal akhirnya berhasil mendominasi bola, namun solidnya permainan dua pivot Soton, Oriol Romeu dan Pierre-Emile Hojbjerg, serta kuatnya Virgil van Dijk dan Maya Yoshida, mampu mementahkan semua serangan yang dibangun oleh Mesut Özil dan kolega. Keunggulan The Saints bertahan hingga babak pertama usai.
Mirisnya, Wenger tak melakukan satu perubahan pun ketika babak kedua dimulai. Alhasil, penyerangan Arsenal yang mudah terbaca tak mampu menembus tembok pertahanan Soton yang memang sangat kokoh. Malah, di menit 62, Soton hampir menggandakan keunggulan setelah tendangan Romeu dari luar kotak penalti membentur mistar gawang Cech.
Baru di menit 64, Wenger mengubah skemanya dari 3-4-2-1 menjadi 4-2-3-1 dengan memasukkan Danny Welbeck, menggantikan Mertesacker yang tampil kurang cemerlang. Sesudah itu, praktis permainan dikuasai oleh Arsenal, namun pertahanan Soton yang luar biasa mampu menghalang sang tamu untuk mencetak gol.
Akhirnya, ketika waktu normal hanya menyisakan dua menit, Giroud yang masuk menggantikan Alexandre Lacazette, berhasil mencetak gol melalui sundulan memanfaatkan umpan silang Alexis Sanchez. Kedudukan 1-1 pun menghiasi papan skor ketika wasit Robert Madley meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan.
Hasil ini memperpanjang rentetan hasil buruk Arsenal ketika bermain tandang. Dari delapan laga yang mereka jalani di luar Stadion Emirates, hanya dua kali mereka meraih tiga poin, yaitu ketika melawan Everton dan Burnley. Akibat hasil ini, Arsenal masih tertahan di posisi lima dengan 29 poin dari 16 pertandingan, sementara Southampton berada di peringkat 10 dengan 18 poin dari 16 laga.
Giroud berhasil mematenkan diri sebagai supersub, sebab 17 gol sudah ia cetak ketika masuk dari bangku cadangan, sama dengan yang dibuat oleh legenda Manchester United, Ole Gunnar Solksjaer, dan hanya tertinggal dari Jermain Defoe sebagai pencetak gol terbanyak dari bangku cadangan.
Author: Ganesha Arif Lesmana (@ganesharif)
Penggemar sepak bola dan basket