Dua musim terakhir, Gareth Bale seperti menjadi pemain yang terlupakan. Rentetan cedera dan penurunan performa menjadi salah satu penyebabnya. Mengetahui bahwa kliennya tidak mendapatkan perhatian yang layak, Jonathan Barnett, sang agen, berani menyerang manajemen Real Madrid secara terbuka.
Barnett berpendapat bahwa manajemen Real Madrid justru lebih banyak memberikan dukungan kepada pemain yang tidak seharusnya mendapatkan dukungan. Apalagi, masih menurut Betnett, dengan kualitasnya, seharusnya Bale mendapatkan semua perhatian yang dibutuhkan, apalagi ketika cedera panjang tak kunjung selesai juga.
Apalagi, sang agen mengklaim bahwa sebenarnya, Bale ingin mengakhir karier bersama Los Blancos. Oleh sebab itu, demi kelangsungan karier kliennya, Bernett menegaskan bahwa bersama Bale, Real Madrid berhasil memenangi tiga Liga Champions. Sebuah catatan yang tentunya sudah cukup untuk menegaskan pentingnya posisi pemain asal Wales tersebut bagi Madrid.
“Bale berkembang menjadi pemain yang luar biasa. Ia kini salah satu dari tiga pemain terbaik di dunia, dan saya bangga dengan pencapaiannya. Dengan sedikit keberuntungan, ia sudah akan kembali ke performa terbaik dalam beberapa hari ini,” ungkap Bernett kepada Le10Sport.
“Menurut saya, Socios (para pemegang saham) Real Madrid harus mau mencoba lebih untuk memahami dan mendukung Bale. Dukungan tersebut sangat penting bagi perkembangan dirinya. Bale ingin bermain untuk Real Madrid hingga pensiun,” tegas Bernett.
“Ia mengagumi klub dan kota Madrid. Jadi memang benar bahwa Bale merasa tersakiti ketika mereka tak memberinya dukungan, tetapi justru memberikan perhatian kepada pemain lain yang sebetulnya tak sebagus Bale. Sungguh gila, hal ini hanya terjadi di Spanyol dan saya tidak bisa memahaminya. Socios harus memahami situasi ini,” tambahnya.
Klaim yang tentunya sangat tajam dari seorang agen pemain. Bale sendiri belum memberikan pendapatnya terkait komentar pedas dari agennya sendiri. Tentunya, klaim dari si agen terlalu kebetulan ia lontarkan, terutama ketika nama Bale tengah dikaitkan dengan deras akan segera meninggalkan Madrid di musim panas mendatang.
Jika si agen memang ingin menaikkan nilai jual Bale, maka klaim berani yang ia buat memang sangat beralasan. Namun, Bernett juga harus hati-hati lantaran masa depan Bale bersama skuat Madrid bisa terancam.
Ketika Bale memutuskan untuk bertahan, lantaran komentar berani dari si agen, Madrid tentu berpikir dua kali untuk memberikanya menit bermain. Apalagi, ketika Bale cedera, Madrid nampaknya baik-baik saja dengan Isco Alarcon dan Marco Asensio yang masih muda, namun sudah bisa memikul tanggung jawab.
Sebuah serangan yang berani dari si agen. Namun, Real Madrid sebenarnya dalam situasi terbaik untuk mementahkan semua serangan tersebut. Hati-hati, Bale, dengan serangan balik dari manajemen Real Madrid.
Author: Yamadipati Seno (@arsenalskitchen)
Koki Arsenal’s Kitchen
