Eropa Inggris

Kelindan Nasib Arsenal dan Oğuzhan Özyakup

Kabar masa depan Alexis Sanchez dan Mesut Özil memang belum menemui jalan terang. Keduanya, yang akan habis kontrak musim depan nampaknya tidak akan dipertahankan Arsenal. Tentu, langkah persiapan harus sudah disusun. Salah satunya dengan memboyong pemain baru di bulan Januari. Dan nama Oğuzhan Özyakup masuk dalam “kemungkinan” tersebut.

Özyakup adalah “anak kandung” Arsenal. Pemain asal Turki tersebut merupakan salah satu jebolan akademi The Gunners, yang didatangkan dari akademi AZ Alkmaar. Sayangnya, Özyakup gagal menembus tim utama Arsenal dan pada tahun 2012 dilepas ke Besiktas. Saat itu, nilai transfernya hanya 400 ribu paun.

Özyakup meninggalkan Arsenal ketika ia berusia 20 tahun. Saat ini, ketika menginjak usia 25 tahun, Özyakup sudah menyandang ban kapten Besiktas. Perkembangannya memang berjalan dengan baik, dibuktikan dengan setidaknya ada tiga klub besar Eropa yang sudah melakukan pendekatan, salah satunya tentu Arsenal.

Meriam London sendiri membutuhkan kehadiran pemain baru yang bisa bermain di lebih dari satu posisi. Posisi ideal Özyakup sendiri adalah gelandang sentral. Namun, bersama Besiktas, Özyakup juga sering bermain di daerah di belakang penyerang. Visi dan kemampuannya mengendalikan tempo membuat Özyakup menjadi pusat permainan Besiktas.

Untuk mendapatkan Özyakup di bulan Januari 2018, Arsenal hanya perlu menyediakan dana sekitar 10 juta euro. Tentu nilai tersebut sangat kecil untuk Arsenal, dibandingkan potensi yang akan dibawa Özyakup. Pun, jika menunggu hingga kontraknya habis di musim panas 2018, Arsenal bisa memboyong Özyakup dengan cuma-cuma.

Namun, tentu saja, jika menunggunya berstatus bebas kontrak, potensi bertambahnya klub peminat akan menyulitkan Arsenal. Oleh sebab itu, mumpung harga jual Özyakup hanya 10 juta euro, Arsenal harus bisa memanfaatkannya. Tak banyak gelandang bervisi terang di luar sana yang dibanderol semurah itu.

Situasi semakin menarik lantaran Arsenal memasukkan sebuah klausul ketika melelas Özyakup ke Besiktas. Di dalam klausul tersebut, Arsenal berhak mendapatkan bagian 30 persen ketika Besiktas menjual Özyakup. Artinya, jika memboyong Özyakup saat ini juga, Arsenal akan mendapatkan “uang kembalian” dari Besiktas sebesar 30 persen.

Tentu, jika menunggu hingga kontrak Özyakup bersama Besiktas kedaluwarsa, Arsenal tidak akan bisa mengaktifkan klausul bagian 30 persen tersebut. Bahkan ketika di musim panas nanti Arsenal merekrut Özyakup. Maka, semakin cepat menyelesaikan transfer Özyakup, maka semakin lekas pula Arsenal mendapatkan dua keuntungan.

Keuntungan pertama adalah mendapatkan pemain berkualitas dan masih muda. Keuntungan kedua adalah keuntungan dari sisi ekonomi. Sebuah situasi yang tentu tak seharusnya dilepas begitu saja.

Jika sudah begitu, nasib Arsenal dan Özyakup nampaknya masih akan berkelindan. Jika sebelumnya masih terikat oleh klausul 30 persen, bisa jadi, Januari nanti Özyakup akan terikat secara permanen.

Author: Yamadipati Seno (@arsenalskitchen)
Koki Arsenal’s Kitchen