Bersamaan dengan geliat Liverpool pada bursa transfer musim panas kemarin yang memboyong nama-nama seperti Mohamed Salah dan Dominic Solanke untuk mempertajam lini depan, penyerang asal Belgia, Divock Origi, harus menerima kenyataan jika tenaganya tak dibutuhkan The Reds pada musim ini.
Beruntung, di tengah kebingungan yang melanda kepala Origi, klub asal Jerman, Wolfsburg, menghubungi manajemen Liverpool guna menanyakan status dari eks penggawa Lille tersebut.
Usai melewati serangkaian perbincangan, manajemen Liverpool akhirnya sepakat dengan klausul peminjaman yang diajukan oleh kubu Wolfsburg untuk Origi. Berbekal biaya peminjaman sebesar 6 juta euro, figur yang musim lalu mengemas 11 gol bagi The Reds di seluruh kompetisi itu mendarat di Stadion VW Arena sebagai pemain baru.
Sayangnya, performa yang diperlihatkan Wolfsburg di ajang Bundesliga sejauh ini kurang begitu meyakinkan (punya rekor sekali menang, tujuh kali imbang dan dua kali kalah dari sepuluh pertandingan) akibat hanya bertengger di posisi ke-13 dengan koleksi 10 poin. Bahkan di bulan September kemarin, Wolfsburg sudah memecat Andries Jonker dari kursi pelatih dan menggantinya dengan Martin Schmidt.
Walau begitu, penampilan yang diperlihatkan Origi selama berkostum Die Wolfe justru cukup gemilang. Dari delapan partai yang telah dimainkannya di ajang Bundesliga musim ini, Origi sudah menyarangkan tiga buah gol. Realita ini pula yang memicu ketertarikan Wolfsburg untuk mengikat Origi secara permanen.
“Kami akan melihat segala kemungkinan yang bisa terjadi di musim panas mendatang. Mempermanenkan Origi dari Liverpool masuk ke dalam salah satu opsi yang tersedia bagi kami. Di usianya yang masih 22 tahun, Origi menunjukkan kepada khalayak jika ia memiliki kelebihan yang luar biasa”, terang Olaf Rebbe, direktur olahraga Wolfsburg seperti dilansir oleh ESPN.
Selain Rebbe, pujian untuk Origi juga datang dari Schmidt. Sang pelatih menyebut jika kemampuan serbabisa pemain bernomor punggung 14 itu bisa menjadi salah satu kunci cairnya strategi dan permainan Wolfsburg di lapangan. Ambisi bangkit pun bukan sesuatu yang mustahil.
“Aku merasa nyaman. Wolfsburg bukanlah klub sembarangan di Jerman. Aku memiliki banyak kesempatan untuk berkembang menjadi lebih baik lagi di sini. Tentu menyenangkan bila pihak klub memang ingin mempermanenkan jasaku”, jelas Origi kepada Bild terkait keinginan Wolfsburg menebusnya dari Liverpool.
Mengingat stok penyerang di Liverpool lumayan padat, hijrah secara permanen ke Wolfsburg adalah opsi paling logis dan tepat buat Origi jika dirinya ingin mendapat kesempatan bermain lebih banyak, bukan?
Author: Budi Windekind (@Windekind_Budi)
Interista gaek yang tak hanya menggemari sepak bola tapi juga american football, balap, basket hingga gulat profesional